Dikatakan, fasilitas ini untuk melayani kepentingan masyarakat seperti merujuk pasien ke rumah sakit atau fakes yang lain.
"Kami berharap dapat dipelihara untuk kepentingan operasional yang lebih panjang," katanya.
Sementara Camat Bantarsari, Hari Winarno menyampaikan apresiasinya atas perhatian Bank Mandiri yang sudah mewujudkan permohonan dari Pemdes Rawajaya.
"Apalagi di area Barlingmascakeb, ini sangat spesial karena baru Desa Rawajaya yang pertama kali menerima," tutur Camat.
Menurut Hari, jika dihitung nilai unit kendaraannya sekitar Rp220 juta.
Selanjutnya dia meminta agar pihak desa segera membuat SK penanggungjawab untuk operasionalnya.
"Pada prinsipnya agar bisa dialokasikan melalui APBDes sehingga jika masyarakat membutuhkan layanan untuk rujuk ke fakes, untuk driver, BBM termasuk pemeliharaan bisa dialokasikan dari APBDes," jelas Hari.
Dengan demikian menurutnya, fasilitas bantuan Bank Mandiri ini bisa dimanfaatkan sebagai layanan gratis untuk masyarakat.
"Walaupun angka pandemi sudah turun, tapi ini banyak membantu kebutuhan kita dalam melayani masyarakat," pungkas Camat.***