Takut Jarum Suntik, Sejumlah Anak Menangis Saat Akan Divaksin

- 11 Januari 2022, 15:49 WIB
Seorang anak antre diluar dan melihat rekannya yang disuntik vaksin menangis.
Seorang anak antre diluar dan melihat rekannya yang disuntik vaksin menangis. /Cokro/

LENSA BANYUMAS - Sebanyak 1000 dosis vaksin untuk anak usia 6-11 tahun di gelar di Kabupaten Banyumas.Sejumlah anak meronta saat akan divaksin, Selasa, 11 Januari 2022.

Kali ini yang mendapat bagian vaksinasi adalah lima sekolah dasar di Kecamatan Wangon di gedung UPK Wangon terlihat puluhan diantaranya menangis histeris dikarenakan takut terhadap jarum suntik.

Pantauan di lokasi, sejumlah anak tampak menutup wajah dan memeluk orang tuanya lantaran takut saat melihat yang siap disuntikan.

Baca Juga: Bus Sekolah Banyumas Siap Beroperasi, Berikut Rutenya !

Seorang anak usia 6-11 tahun yang disuntik vaksin Sinovac di Gedung UPK Wangon nampak meronta karena takut jarum suntik, namun usai disuntik anak tersebut senyum seperti sediakala.
Seorang anak usia 6-11 tahun yang disuntik vaksin Sinovac di Gedung UPK Wangon nampak meronta karena takut jarum suntik, namun usai disuntik anak tersebut senyum seperti sediakala.
Namun, tak sedikit pula ada sejumlah siswa yang tenang dan bersikap biasa saja saat hendak disuntik. Seperti siswa kelas 2 SD di Wangon bernama Dimas Saputra.

"Iya tadi disuntik sama bu Bidan, dan nggak ada rasa sakit kok, cuma kayak digigit semut , malah nantinya saya mau vaksin lagi,"ungkap Dimas.

Kordinator IBI Karesidenan Jatilawang ,Titin Sulistiyoningsih mengatakan sebelum menerima suntikan vaksin Covid-19 , para siswa yang didampingi orangtua tersebut lebih dulu melakukan pendaftaran dan menjalani skrining kesehatan.

Anak perempuan yang disuntik vaksin oleh seorang nakes di Banyumas nampak tenang.
Anak perempuan yang disuntik vaksin oleh seorang nakes di Banyumas nampak tenang.
Setelah dinyatakan sehat, anak tersebut baru diperbolehkan untuk disuntik vaksin COVID-19 jenis Sinovac.

Sementara untuk dosis Vaksin berasal dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas.Pihaknya juga mengaku selalu melakukan evaluasi berkala perkembangan proses vaksinasi anak.

"Sebelum divaksin anak anak telah menjalani skrining kesehatan, setelah dinyatakan sehat boleh untuk disuntik vaksin, kebetulan hari ini adalah Sinovac,"katanya.

Halaman:

Editor: Dedy Sudianto

Sumber: Tim Lensa Banyumas 2


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x