LENSA BANYUMAS - Kebijakan pemerintah yang melarang kegiatan mudik pada masa Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah ditanggapi oleh para pemilik atau sopir kendaraan sewaan.
Beredar di akun media sosial dari lambe_turah, unggahan video berdurasi 34 detik dan 18 detik itu, dua sopir sepertinya melakukan protes dengan memecahkan kaca depan dan belakang kendaraannya.
"Gara-gara peraturan tidak jelas, mudik ga boleh, lebaran ga boleh, loss doll sekalian ora iso mulih," kata Sopir dalam video berdurasi 34 detik.
Baca Juga: Wabup Imbau Warganya Tidak Mudik Agar Lonjakan Kasus Covid 19 di India Tidak Terjadi di Banyumas
Kemudian sopir berikutnya dengan nomor plat B 7281 FDA ditempat yang berbeda juga menghancurkan kaca belakang kendaraannya.
"Timbang ora olih jemput mudik, remuk sisan, wis toh," kata sopir lainnya dalam video berdurasi 18 detik.
Unggahan video protes dua sopir tersebut dikomentari sebanyak 966 akun.***