Network
LENSA BANYUMAS - Keinginan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk melepas saham miras di PT Delta Djakarta Tbk mendapat dukungan sejumlah tokoh, diantaranya Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKS, Mardani Ali Sera.
Ia menyatakan, polemik Perpres Miras bisa menjadi momentum untuk mendorong kebuntuan selama ini. Dan dia mendorong DPRD DKI bisa mengabulkan keinginan Gubernur Anies untuk menjual saham Delta milik DKI tersebut.
Dikatakan, sejak awal kepemimpinan, Gubernur Anies katanya sudah berkirim surat ke DPRD untuk pelepasan saham tersebut.
Baca Juga: Ini Alasan Presiden Joko Widodo Cabut Perpres Investasi Miras
Sayangnya kata Mardani, tidak direspon oleh ketua DPRD dan nampaknya Ketua DPRD tidak setuju. Diantaranya di tahun 2018 dan 2019 menurut Plt Kepala BP BUMD DKI ketika itu.
“Sebagai partai pengusung, PKS mensupport rencana pelepasan saham tersebut karena itu janji yang harus ditepati saat kampanye,” jelasnya dalam akun pribadi twitter @MardaniAliSera seperti dikutip lensabanyumas.pikiran-rakyat.com, Jum’at, 5 maret 2021.
Katanya, doronganya itu sesuai dengan karakter Pemda DKI yang ingin pemerintahan yang bersih, maju kotanya dan bahagia warganya.
Dijelaskan, padahal DKI sendiri sudah memiliki aturan yang mendukung pelepasan saham bir. Seperti Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum, Perda No 74 tahun 2005 tentang Minuman Beralkohol, Pergub DKI Jakarta No 187 tentang Pengendalian dan Pengawasan Terhadap Penjualan Minuman Beralkohol.
“Sampai ada Peraturan Menteri Perdagangan No 25 thn 2019. Aturan sudah cukup, tinggal dukungan dari rekan-rekan DPRD DKI. Mengingat ketika ada pemindahtanganan aset daerah di atas 5 miliar, perlu persetujuan DPRD DKI sesuai Peraturan Pemerintah No 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara,” jelasnya.
