Network
LENSA BANYUMAS - Masuknya Esports menjadi salah satu cabang olahraga resmi yang dipertandingkan secara ekshibisi di PON XX Papua 2021 merupakan tonggak sejarah baru Esports Indonesia.
Semangat yang ingin dibawa PON XX Papua 2021 melalui Torang Bisa sejalan dengan semangat yang selalu digaungkan founding father Bank OCBC NISP, yakni Tidak Ada yang Tidak Bisa #TAYTB.
Kata penyemangat khas Papua ini diharapkan dapat mengobarkan semangat juang 49.905 atlet dan 10.715 tim Esports dari 34 provinsi yang telah mendaftarkan diri di platfrom Garudaku.com1.
Baca Juga: Roy Suryo Tunjukan Film Asli dan Utuh 'Pengkhianatan G30S PKI', Berikut Linknya di Youtube
Selain diharapkan dapat menjadi sarana pengembangan prestasi atlet, cabang olahraga Esports juga disebut mempunyai potensi untuk peningkatan ekonomi digital Indonesia diantaranya potensi pertumbuhan industri pengembang gim lokal dan bisnis kreatif lainnya yang terkait.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno sekaligus Pembina Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) pada Opening Ceremony Ekshibisi Esports PON XX Papua 2021, hari Selasa lalu menyatakan sumbangan industri Esports pada tahun 2019 tercatat sebesar 1,3 milyar dolar Amerika Serikat.
Dalam setahun saja, pendapatan industri esports mampu tumbuh sebesar 33 persen menjadi 1,8 milyar dolar Amerika Serikat.
“Melihat besarnya potensi tersebut, Nyala OCBC NISP memberikan dukungan bagi para atlet dan ekshibisi Esports secara keseluruhan. Dukungan ini dihadirkan dalam bentuk publikasi pelaksanaan acara di berbagai channel untuk meningkatkan awareness dan antusiasme masyarakat Indonesia dalam menyaksikan ekshibisi Esports PON XX Papua 2021 yang telah berlangsung sejak 21 September lalu hingga 26 September 2021. Selain itu, Bank OCBC NISP juga memberikan dukungan dana pelaksanaan event dan Financial Fitness Classes bagi para atlet dan member e-Sport secara berkesinambungan,” kata Amir Widjaya, Marketing Communication Division Head Bank OCBC NISP dalam rilisnya yang diterima Redaksi Lensa Banyumas-PIKIRAN RAKYAT.com, hari Jumat 24 September 2021.
Amir menyebutkan, pelaksanaan Financial Fitness Classes itu sesuai dengan komitmen Bank OCBC NISP untuk memberikan edukasi literasi keuangan bagi para atlet sehingga dapat mengelola keuangan dengan baik dan memaksimalkan dana yang dimiliki saat ini untuk meraih aspirasi finansialnya.
