Akhir Juni 2020, Empat Ruas Tol Siap Beroperasi

- 31 Mei 2020, 21:59 WIB
Jalan tol Manado - Bitung (dok Kementrian PUPR)
Jalan tol Manado - Bitung (dok Kementrian PUPR) /

Lensa Banyumas - Dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional, empat ruas tol dari Proyek Strategis Nasional (PSN) siap beroperasi pada akhir Juni 2020.

Keempat ruas tol tersebut meliputi ruas tol Banda Aceh - Sigli, ruas Pekanbaru - Dumai, ruas Manado - Kauditan dan ruas tol Balsam.

Dilansir dari antaranews.com, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan infrastruktur terus berjalan dalam masa Pandemi COVID-19.

Baca Juga: Simak! Tiga Tipe Masyarakat Ketika Hadapi New Normal

"Pada Juni 2020, Insya Allah, bisa diresmikan ruas Banda Aceh-Sigli seksi 4 sepanjang 14 kilometer. Sekarang sedang uji laik fungsi sebagai syarat pengoperasiannya," kata Menteri Basuki dalam keterangan, Minggu (31/5).

Dijelaskan Mentri PUPR, Dengan rampungnya seksi 4 Indrapuri - Blang Bintang akan meningkatkan konektivitas dari Banda Aceh ke Sigli dan sebaliknya dari Sigli - Indrapuri ke Bandara Udara Internasional Sultan Iskandar Muda yang berada di Kecamatan Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar.

Sedangkan total investasi untuk pembangunan ruas tol Banda Aceh - Sigli dengan panjang 74 km sebanyak enam seksi ini adalah sebesar Rp12,35 triliun dengan biaya konstruksi sebesar Rp8,99 triliun.

Baca Juga: New Normal jadi Standar Baru Pelayanan Hotel

Selanjutnya, ruas tol yang juga ditargetkan beroperasi tahun ini adalah ruas Pekanbaru - Dumai sepanjang 131 kilometer yang saat ini sedang dalam proses uji laik fungsi.

Tol Pekanbaru - Dumai dibangun dengan total biaya investasi Rp 16,21 triliun. Tol ini merupakan bagian dari Tol Trans-Sumatera sepanjang 2.799,3 km yang membentang dari Lampung hingga Aceh.

Ruas Tol yang terbagi menjadi enam seksi ini akan meningkatkan konektivitas Kota Pekanbaru sebagai ibu kota Provinsi Riau dengan Dumai sebagai kota pelabuhan dengan industri perminyakan dan agribisnis yang maju.

Pada seksi IV Kandis Utara - Duri Selatan, telah disiapkan empat terowongan perlintasan gajah sebagai bentuk harmonisasi infrastruktur dengan alam.

Ruas tol berikutnya adalah ruas tol Manado-Kauditan sepanjang 21 km yang merupakan bagian dari tol Manado - Bitung. Tol bagian dari PSN ini bertujuan untuk mengurangi biaya logistik yang berasal dari Pelabuhan Internasional Bitung.

Baca Juga: Geger ! 46 Tenaga Medis RSUP dr Kariadi Semarang Positif Covid-19

"Keberadaan tol ini juga akan mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung dan KSPN Manado - Likupang," terangnya.

Yang terakhir yaitu ruas tol Balikpapan - Samarinda (Balsam) seksi 1 dan 5 sepanjang 33 km. Diharapkan dapat memangkas biaya logistik barang dan jasa dan waktu tempuh antara Balikpapan - Samarinda dari sekitar 3 jam, menjadi 1 jam.

Sebelumnya pada 17 Desember 2019 lalu, seksi 2-4 Tol Balsam telah diresmikan Presiden Joko Widodo.(***)

Editor: Ipung Sutrisno

Sumber: Kementrian PUPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x