Menelan Rp 4.528,93 Triliun untuk Pengembangan Ancol

- 9 Juli 2020, 23:13 WIB
Diperkirakan membutuhkan Rp 4.528,93 Triliun untuk Pengembangan Ancol sampai sebelum pemilihan presiden 2024
Diperkirakan membutuhkan Rp 4.528,93 Triliun untuk Pengembangan Ancol sampai sebelum pemilihan presiden 2024 / — ANTARA

Lensa Banyumas — Rencana pengembangan Taman Impian Jaya Ancol 2021-2023 diperkirakan PT Pembangunan Jaya Ancol menelan biaya Rp4.528,93 triliun.

Beberapa proyek baru yang akan di mulai pada tahun 2021, meliputi Bird Park, Masjid Apung, Symphony of The Sea tahap ketiga, New Resto dan Pedestrian Bundaran Timur.

Baca Juga: Bella Hadid, Kenapa Aku Dilarang Menjadi Orang Palestina?

Sejumlah rencana pengembangan ini terletak di kawasan yang sudah ada sebelumnya yang dmiliki PT Pembangunan Jaya Ancol (PJA) yang merupakan BUMD milik Pemprov DKI Jakarta.

Tetapi anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak menduga adanya kejanggalan dalam pemberian izin bagi perluasan kawasan rekreasi Dunia Fantasi (Dufan) 35 hektare dan Taman Impian Ancol Timur 120 hektare yang diteken Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui Keputusan Gubernur (Kepgub) DKI Jakarta 237/2020 pada 24 Februari lalu.

Baca Juga: Ada Titik Spot Baru di Jupiter, Apakah Tanda Kehidupan?

Menurut Gilbert kepgub itu tidak didasari oleh peraturan daerah mengenai rencana detil tata ruang (RDTR) dan peraturan zonasi.

Di sisi lain, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali berdalih, "Itu rencana pengembangan," ucapnya dalam pesan singkat.

"Pedesterian ini adalah di lahan kita yang sekarang sudah ada, lalu Sea World Ancol juga berada di lahan kita," kata Sahir.

Baca Juga: Motor Listrik Futuristik Tercepat di Dunia, Voxan Wattman Akhirnya Rilis

Halaman:

Editor: Solihudin

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x