Network
LENSA BANYUMAS - Taksi terbang Volocopter, yang dibuat oleh start up asal Jerman, akan melaksanakan operasinya di Singapura pada tahun 2024 mendatang.
Taksi ini seperti helikopter kecil yang memiliki baling-baling di atasnya dan mendarat di landasan yang dinamakan Vertiports seluas 20-25 meter.
Taksi terbang yang hanya akan membutuhkan waktu sekitar 20 menit dari Bandara Changi ke Batam ini, masih dalam proses mendapatkan sertifikasi dari Badan Keselamatan Penerbangan Uni Eropa untuk bisa segera beroperasi di Eropa dan Singapura.
Perusahaan akan melakukan studi kelayakan pembuatan pesawat dan pendaratannya nanti di Asia.
Baca Juga: 6 Hal Ilegal ini Dulu Dianggap Lazim Dilakukan, No.6 Bikin Ingat Mantan
Taksi garapan Volocopter ini pada tahap pertama akan dioperasikan sebanyak 10 unit sampai 20 unit.
Taksi-taksi terbang tersebut akan terbang ke tempat wisata Marina Bay dan Sentosa, Singapura.
Berdasarkan peta jalan Volocopter yang sudah dirilis sejak 14 Februari 2022 yang lalu, taksi terbang ini dapat melakukan perjalanan bisnis ke Ibrahim International Business District di Johor Baru, Malaysia hanya dengan waktu 30 menit.
Volocopter juga sudah mendirikan pusat operasi pemeliharaan taksi terbang di Singapura.
