Network
LENSA BANYUMAS - Pantai Gua Cina adalah destinasi wisata yang ada di Malang Selatan, tepatnya di dusun Tumpak Lawu, Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, kabupaten Malang, Jawa Timur.
Nama asli dari pantai ini adalah Pantai Rowo Indah, dan tiket masuk di pantai itu cukup membayar 15 ribu per orang.
Pantai ini terhitung masih sangat alami dengan warna air laut biru jernih dan bersih serta pasir putih yang lembut.
Dan keberadaan gua terletak di sebelah kanan dari pantai ini dan berada di bukit karang.
Baca Juga: Pastikan Kesiapan Segala Penunjang Perhelatan MotoGP, Menparekraf Kembali Terbang Ke Mandalika
Siapa pun bisa masuk dengan sangat mudah. Walau begitu gua ini lunayan cukup magic sekali.
Jika ingin menuju ke pantai itu, anda bisa melalui jalur lintas selatan (JLS). Dan sepanjang JLS tersebut banyak sekali pantai.
Setelah memasuki wilayah pantai tersebut, anda bisa melihat pemandangan lautan dan juga kapal di atas bukit.
Jika ingin menuju ke pantai itu, anda bisa melalui jalur lintas selatan (JLS). Dan sepanjang JLS tersebut banyak sekali pantai.
Tempat wisata pantai ini terletak sejauh 7 km dari Pantai Bajul Mati.
Perjalanan dari Pantai Bajul Mati hanya sekitar 15 menit saja.
Walau akses menuju tempat wisata ini terbilang mudah, pengunjung harus hati-hati dengan jalanan yang berkelok.
Area pantai ini memiliki tiga pulau di dalamnya yaitu Pulau Bantengan, Gua Cina dan Nyonya.
Selain keindahan pantai yang mengundang banyak wisatawan datang ke sini.
Beragam kegiatan juga bisa pengunjung lakukan. Menikmati matahari terbit dan tenggelam salah satunya.
Salah satu keunggulan dari tempat wisata ini pengunjung bisa menikmati pemandangan matahari terbit.
Tidak semua pantai menawarkan pemandangan matahari terbit seindah di pantai ini.
Matahari yang terbit di area pantai ini terlihat lebih jelas daripada di pantai lainnya.
Untuk bisa menikmati pemandangan matahari terbit, pengunjung bisa tiba di area tempat wisata paling telat pukul 04.30 WIB.
Atau bisa juga pengunjung berkemah di pinggir pantai agar tidak ketinggalan menyaksikan matahari terbit.
Keindahan matahari terbenam di sini tidak kalah dengan pemandangan di Kuta Bali.
Bahkan beberapa pengunjung mengatakan jika pemandangan matahari terbenam di sini adalah yang terbaik.
Jadi pengunjung tidak perlu jauh-jauh ke Bali untuk mendapatkan sensasi melihat matahari terbenam yang memukau.
Jika ingin bermalam, pengunjung diizinkan berkemah dan tidak ada biaya tambahan. Pengunjung bisa berkemah secara gratis di sekitar area pantai.
Pengunjung yang memiliki keinginan untuk berkemah secara mendadak pun tidak perlu khawatir.
Karena terdapat penyewaan tenda di sekitar kawasan wisata ini. Harga rata-rata tenda tersebut berkisar mulai Rp 100.000 tergantung ukuran tenda.
Jika pengunjung ingin bakar-bakar sambil berkemah juga bisa.
Pihak petugas pantai memberi ijin pada pengunjung yang ingin menyalakan api unggun ataupun membakar ikan.
Asal jangan lupa, pengunjung juga harus menjaga kebersihan pantai.
Gua yang ada di area Pantai Gua Cina bisa dikunjungi oleh pengunjung. Biasanya untuk masuk ke dalam gua perlu mengeluarkan tarif tambahan.
Di depan pintu masuk menuju gua ada penjelasan mengapa bisa dinamakan Gua Cina.
Untuk masuk ke gua tersebut tidak bisa sembarangan pengunjung. Pengunjung wanita yang sedang dalam masa haid tidak boleh untuk masuk ke dalam gua.
Begitu juga ada beberapa peraturan yang pengunjung harus patuhi. Seperti harus menjaga kelakuan, tidak boleh berbicara kotor dan lain-lain.
Karena gelapnya kondisi gua, pengunjung harus berhati-hati saat melangkah agar tidak sampai terjatuh atau tersandung.
Warung-warung yang ada di sekitar area pantai menyewakan tikar untuk alas.
Jika pengunjung tidak membawa makanan sendiri, warung-warung ini juga menjual aneka macam makanan dan minuman.
Berpiknik di pantai ini tidak hanya bisa dilakukan di atas pasir pantai saja.
Di sekitar pantai ini terdapat banyak karang yang bisa digunakan untuk berpiknik.
Makan sambil menikmati deburan ombak akan sangat menyenangkan.
Di Pantai ini pengunjung dilarang untuk berenang. Hal ini disebabkan karena besarnya ombak di Pantai Gua Cina.
Jadi yang bisa dilakukan oleh pengunjung adalah bermain di tepi pantai. Jika air laut surut, maka bisa digunakan untuk mencari kerang dan ikan-ikan kecil.
Ombak di Pantai ini juga terbilang langka.
Terjadinya gelombang yang bersimpangan dari tiga arah selatan, timur dan barat.
Persimpangan itu menyebabkan arus gelombang bertabrakan antara Pulau Bantengan dan Pulau Nyonya.
Hal ini menyebabkan suara yang bergemuruh yang langka ditemui di pantai-pantai lain.
Untuk fasilitas di Pantai Gua China yaitu selain parkir ada Masjid Jabal Nur, Toilet, Mushola, Warung yang menyediakan makanan dan minuman, penyewaan tenda, dan penyewaan tikar.
Semoga bermanfaat bagi anda yang ingin menikmati pemandangan pantai saat berlibur bersama keluarga, Pantai Gua Cina bisa menjadi alternatif destinasi wisata pilihan untuk dikunjungi.***
