Diresmikan, Sekolah Tinggi Khonghucu Pertama di Indonesia Ada di Purwokerto

- 19 Februari 2021, 16:48 WIB
Pembukaan Sekolah Tinggi Khonghucu Indonesia di Purwokerto
Pembukaan Sekolah Tinggi Khonghucu Indonesia di Purwokerto /Foto: Yudi/

Lensa Banyumas - Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Banyumas Akhsin Aedi didampingi Pejabat struktural Kankemenag banyumas , Ketua yayasan Teddy Hartanto, Rektor Suharjono Tan menghadiri secara langsung peresmian dan launcing Sekolah Tinggi Khonghucu Indonesia (STIKIN) Purwokerto bertempat di kampus STIKIN Jl. Sunan Bonang Dukuwaluh Purwokerto, Jumat, 19 Februari 2021.

Prosesi peresmian dan launcing dilakukan secara daring yang dihadiri oleh Sekjen Kemenag RI Profesor Nizar Ali dan Kepala Kanwil Agama Propinsi Jawa Tengah Mustain Ahmad melalui zoom meeting . STIKIN Purwokerto merupakan sekolah tinggi Konghucu yang pertama kali ada di Indonesia, dan Banyumas mendapat kehormatan sebagai lokasi kampus tersebut.

Sekjen Kementrian Agama Nizar Ali mengapresiasi pendirian STIKIN di Banyumas yang merupakan pertama di Indonesia. Ditambahkan, dengan pendirian ini menjadikan semangat untuk menyongsong pendidikan agama Khonghucu dan dapat memberikan kontribusi yang terbaik untuk dunia pendidikan agama Khonghucu di Indonesia.

"Semoga perguruan tinggi ini dapat semakin maju dan berkualitas.Hal juga sudah sesuai dengan PP No 55 tahun 2007 tentang pendirian perguruan tinggi keagamaan. Sehingga berdirinya STIKIN Purwokerto dapat berkontribusi nyata dalam perkembangan agama Khonghucu serta dapat mencetak guru – guru agama konghucu di Indonesia,"katanya.


Sementara rektor STIKIN, Suharjono Tan menjelaskan ,pendirian STIKIN Purwokerto mengacu pada kebutuhan guru agama Khonghucu yang saat ini masih sangat kurang. Dimasa datang STIKIN dituntut menjadi perguruan tinggi yang berkualitas, sehingga dapat sejajar dengan perguruan tinggi agama lain.

Untuk angkatan pertama jumlah mahasiswa 38 orang dan perkuliahan semester satu dilakukan secara daring. "Dengan berdirinya STIKIN di Purwokerto ini diharapkan dapat menjadi sumbangsih terhadap masyarakat Banyumas pada khususnya,"katanya.

Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Banyumas Akhsin Aedi juga turut mendukun STIKIn di Purwokerto. "Kami mengucapakan selamat atas di resmikannya STIKIN Purwokerto yang merupakan sekolah Tinggi Agama Khonghucu yang pertama di Indonesia,"katanya.

Diharapkan ,STIKIN Purwokerto yang nantinya akan menghasilkan tokoh tokoh agama, penyuluh, dan pendidik Agama Konghucu." Semoga dapat mencetak tokoh Khonghucu dan meneruskan perjuangan bangsa Indonesia," pungkasnya.***

Editor: Cokie Sutrisno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x