Tayang 29 Mei 2021, Film Pulau Plastik Cocok Jadi Sarana Edukasi Kepada Pelajar Di Indonesia

- 7 Mei 2021, 16:18 WIB
Film Dokumenter Pulau Plastik Rilis pada 29 Mei 2021. / Kincir.com
Film Dokumenter Pulau Plastik Rilis pada 29 Mei 2021. / Kincir.com /

Film ini dibuka dengan footage-footage terkait timbunan sampah plastik. Bukan hanya di daratan, tapi juga di lautan.

Kemudian, dilanjutkan dengan mengikuti kisah Gede Robi, vokalis band Navicula asal Bali yang dalam karya seninya juga menyuarakan isu lingkungan.

Namun, Robi bukan hanya bernyanyi saja, bahkan dia turut turun ke jalan, mengamati realita yang ada, terlibat dalam kampanye, hingga berusaha membawanya ke level pemerintahan.

Robi sadar bahwa isu sampah plastik sekali pakai ini tidak bisa diselesaikan sendirian, butuh banyak pihak yang ikut menyuarakan, serta regulasi dari pemerintah.

Dari tabuhan genderang Robi dan kawan-kawan, membuat Bali menjadi kota pertama di Indonesia yang menerapkan aturan bebas sampah plastik.

Selain Robi, ada juga Prigi dan Tiza yang sama-sama menyuarakan isu ini ke level nasional.

Melalui tiga karakter tersebut, film ini bukan melarang penggunaan plastik, lho. Melainkan, menggunakan plastik sebagai benda semestinya yang kuat dan kokoh.

Sementara, penggunaan plastik sekali pakai inilah yang jadi masalah menggunungnya pencemaran di darat, laut, bahkan tubuh manusia.

Film dokumenter ini merupakan kolaborasi aksi antara Visinema Pictures, Kopernik, Akarumput, dan Watchdoc, dalam menyikapi pencemaran sampah plastik di pulau Bali dan sekitarnya.

Seperti yang dituturkan oleh Gede Robi bahwa Indonesia menjadi negara terbesar kedua penyumbang sampah plastik ke lautan.

Halaman:

Editor: Rama Prasetyo Winoto

Sumber: kincir.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

x