Puasa Ayyamul Bidh, Diganjar 10 Kali Lipat Pahala. Yuk Amalkan!

- 25 Februari 2021, 05:35 WIB
Ilustrasi puasa Ayamul Bidh
Ilustrasi puasa Ayamul Bidh /Shutteratock/

 

Sedangkan Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin menjelaskan, “Puasa tiga hari setiap bulannya boleh dilakukan pada sepuluh hari pertama, pertengahan bulan atau sepuluh hari terakhir dari bulan Hijriyah, atau pula pada setiap sepuluh hari tadi masing-masing satu hari. Puasa tersebut bisa pula dilakukan setiap pekan satu hari puasa. Ini semuanya boleh dan melakukan puasa tiga hari setiap bulannya 

Baca Juga: Ruangan Santri Ponpes Modern Zam Zam Cilongok Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Rupiah.

Adapun membaca niat puasa sunnah Ayyamul Bidh bisa dipanjatkan pada malam hari menjelang tidur. Atau saat sahur, dengan mengucapkan dalam hati atau melafalkannya. Baik dalam bahasa Arab maupun Indonesia

 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

"Nawaitu shouma ghadin ayyamal bidhi sunnatan lillahi ta’ala"

Artinya: "Saya niat berpuasa besok pada ayyamul bidh sunah karena Allah Ta'ala."

Apabila Anda merasa lupa membaca niat, bisa di pagi harinya. Sedangkan jika niat diucapkan pada saat sudah terbitnya fajar, bacaannya sebagai berikut:

 

Halaman:

Editor: Rare

Sumber: Lensa Banyumas


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x