LENSA BANYUMAS - Mahasiswi Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Banyumas Jawa Tengah Rahmatika Intan Nurul B berhasil meraih penghargaan dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Jawa Tengah dalam rangka anugerah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) 2021.
Menurut Rektor UMP Dr Jebul Suroso, pihaknya merasa bangga atas pencapaian salah satu mahasiswanya tersebut.
“Kami bangga atas prestasi yang diraih oleh mahasiswa kami dari Fakultas Farmasi UMP," kara Dr Jebul Suroso di Purwokerto, hari Kamis 26 Agustus 2021.
Baca Juga: Lantik Dua Pejabat Barunya, Kades Wangon: Rotasi Pergantian Pejabat Bentuk Apresiasi Prestasi
Menurut Rektor, prestasi ini menempatkan UMP menjadi satu-satunya finalis perguruan tinggi swasta di Jawa Tengah yang masuk dalam 15 besar finalis mahasiswa berprestasi tingkat nasional kategori sarjana tahun 2021.
Tiga finalis perguruan tinggi Muhammadiyah juga lolos seleksi hingga nasional.
Sementara Rahmatika Intan Nurul B tidak menyangka akan mendapatkan penghargaan mahasiswa berprestasi di LLDIKTI VI Jawa Tengah dalam anugrah MBKM 2021.
“Alhamdulillah Saya sangat bersyukur kepada Allah SWT yang sudah memberikan kesempatan ini, Saya sempat tidak menyangka dan dalam prosesnya tentu mengalami up dan down, namun berkat dukungan dari semua pihak Alhamdulillah semuanya lancar,” ujar Rahmatika Intan.
Selain sebagai Penerima Anugrah Merdeka Kampus Belajar Merdeka (MKBM) LLDIKTI 2021, prestasi Rahmatika Intan yaitu Mawapres utama UMP 2021, Delegate of International Model United Nation 2021, Delegate of Southeast Asian Ministers of Education Organization 2021, dan Brand ambassador campus International Model United Nation 2021.
Penghargaan lainnya yakni Lolos LoA (Letter of Acceptence) International Muslimah Day Out Lombok 2021, Asisten Peneliti CHES UMP dengan Kementrian Kesehatan RI 2021, Pembicara di Pengabdian Masyarakat Internasional Indonesia-Mesir 2021, Pembicara di International Student Sharing Season UTHM Malaysia 2021, dan Pembicara di Webinar Nasional IMM Komisariat Farmasi 2021.
“Alhamdulillah saya juga pernah jadi Juri Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) IMM Komisariat Farmasi 2021, Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa Farmasi 2020/2021, Ketua Komisi 3 Dewan Perwakilan Mahasiswa Farmasi 2019/2020, Penulis Utama Buku "Kumpulan Essay Millenial, Peraih Pendanaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan PKM-K "Pastiles" Permen Antihipertensi Daun Belimbing Wuluh Rendah Kalori 2020, Kader Bidang RPK IMM Komisariat Farmasi 2018-sekarang, Islamic Debate competition juara 2 2017 dan Islamic Debate Competition juara 3 2017,” terangnya.
Sedangkan, Dosen pembimbing apt. Arini Syarifah, MSi mengungkapkan dalam pemilihan mahasiswa berprestasi dilakukan secara 3 tahap hingga ditetapkannya finalis 15 besar mahasiswa berprestasi tingkat nasional
Tahap pertama, dilakukan seleksi oleh LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah berdasarkan penilaian portofolio capaian unggulan prestasi, dan penilaian naskah gagasan kreatif.
“Dari hasil tahap 1 didapat 90 besar yang lolos dari 456 peserta untuk mengikuti seleksi tahap dua secara nasional. Hasil seleksi tahap 2 inilah ditetapkan 15 besar finalis mawapres nasional. Penilaian seleksi berdasarkan penilaian gagasan penulis, portofolio capaian unggulan mahasiswa berprestasi dan ditambah penilaian bahasa inggris berdasarkan video presentasi," kata Arini Syarifah menambahkan.***