Baca Juga: Dukung Penanganan Covid-19, Kemenkes RI Berikan Bantuan Pangan Kepada Bupati Banyumas
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 10 akan Ditutup Hari Ini, Buruan Daftar!
Baca Juga: Polresta Banyumas Mutasi Jabatan Kasat Lantas Dan Dua Kapolsek
"Farmasi adalah eksekutor yang menentukan jenis, volume, kadar obat yang tepat," katanya.
"Saat ini kita diuji untuk menemukan vaksin, kedepan harapannya mahasiswa STIKES IBNU SINA Ajibarang bisa menemukan vaksin. Menemukan vaksin apa saja, sehingga bisa menguasai atau memeberi keunggulan komparatif," tambahnya.
Dalam kegiatan pengenalan kampus tersebut mahasiswa juga melakukan praktik membuat serbuk jahe. mahasiswa secara bersama sama membuat serbuk jahe dan kemudian dibagikan kepada masyarakat.
STIKES IBNU SINA Ajibarang yang memiliki jurusa S1 dan D3 Farmasi ini sangat konsen dalam pengembangan herbal dan produk tradisional.
Di situasi pandemi seperti saat ini mahasiswa juga dituntut untuk memanfaatkan herbal di sekitar yang bisa bermanfaat untuk mencegah penyebaran virus.***