Network
LENSA BANYUMAS - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menawarkan peluang emas bagi para calon mahasiswa yang tertarik mengembangkan bakat di bidang akuakultur. Program Studi (Prodi) Akuakultur di UMP menonjol sebagai pilihan utama bagi mereka yang ingin mengeksplorasi potensi di industri ini.
Menurut Kepala Program Studi Akuakultur UMP, M Azharul Rijal, S.Pi, M.Si, Prodi Akuakultur di UMP didesain untuk memberikan landasan ilmiah, praktis dan aplikatif yang kuat bagi para mahasiswa yang berminat dalam bidang akuakultur.
"Kami menawarkan kurikulum aplikatif yang komprehensif serta fasilitas dan pengajar berkualitas untuk mendukung pengembangan minat, bakat dan kemampuan mahasiswa," katanya saat dikonfirmasi di Purwokerto, Rabu (24/04/2024).
Program ini tidak hanya menawarkan pembelajaran teoritis, tetapi juga memberikan pengalaman praktis yang mendalam melalui berbagai kegiatan lapangan, riset, dan magang di balai perikanan nasional serta industri perikanan baik punya pemerintah maupun swasta. Dengan demikian, mahasiswa dapat memperoleh pemahaman yang holistik tentang industri akuakultur dan siap bersaing di pasar kerja yang kompetitif maupun menjadi entrepreneur bidang akuakultur.
Baca Juga: Mapala Satria UMP Terlibat dalam Kunjungan SARMMI ke Timor Leste
"Kami berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia nyata di sektor akuakultur. Dengan didukung oleh tim pengajar yang berpengalaman dan fasilitas modern, kami yakin bahwa Prodi Akuakultur di UMP menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang berminat meniti karier di bidang ini," tambah M Azharul Rijal, S.Pi, M.Si.
Dengan prospek karier yang cerah dan luas, lanjut M Azharul Rijal, S.Pi, M.Si, kebutuhan akan tenaga ahli di industri perikanan akan terus meningkat.
"Program Studi Akuakultur di UMP menjadi prodi yang menjanjikan bagi para calon mahasiswa yang ingin mengembangkan bakat dan passion mereka di bidang ini. Dengan demikian, mereka tidak hanya dapat menjadi bagian dari industri yang berkelanjutan, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan sektor perikanan di Indonesia," pungkasnya. ***
