Museum Wayang di Banyumas akan Dibuka Kembali

10 Juni 2020, 20:40 WIB
MUSEUM wayang memiliki 1000 koleksi wayang dari sembilan jenis wayang yang ada./pras /Tim Lensa Banyumas/

Lensa Banyumas - Museum Wayang Kabupaten Banyumas rencananya akan dibuka kembali dalam waktu dekat, seiring diberlakukannya era New Normal.

Staf Museum Wayang Kabupaten Banyumas Sukrisman WA mengatakan, saat ini sedang dilakukan persiapan sarana prasarananya, guna menunjang protokol kesehatan yang sesuai dengan instruksi pemerintah.

Ia berharap, segala persiapan yang menunjang protokol kesehatan segera terselesaikan, sehingga museum wayang secepatnya bisa dibuka kembali.

KERETA kuda salah satu koleksi yang ada di museum wayang

Baca Juga: New Normal di Banyumas, Pemkab Mulai Laksanakan Tugas dan Fungsinya secara Tatap Muka

"Rencananya sih seawal mungkin bisa dibuka kembali, tapi saat ini masih dilakukan persiapan untuk menunjang protokol kesehatan dulu. Mungkin nanti setelah diambil video terkait kesiapannya, kemudian minggu depan nya sudah dibuka kembali," kata Sukrisman di museum wayang Banyumas, pada Rabu (10/6).

Ia mengungkapkan, museum wayang telah tutup sejak tiga bulan lalu, tepatnya tanggal 12 Maret 2020, semenjak adanya Covid-19.

Menurutnya, kunjungan wisatawan di tahun sebelumnya mencapai rata-rata 500 pengunjung tiap bulannya.

Baca Juga: 84 Warga Desa Srowot Kabupaten Banyumas Terima Bantuan Sembako dari Gubernur Jateng

Namun, sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19, museum wayang harus ditutup.

"Tahun sebelumnya museum wayang pasti ramai pengunjung. Tapi karena ada Covid-19 ya kami sementara vakum," ujarnya.

Ia menambahkan, museum yang mempunyai koleksi sekitar 1000 wayang ini, memiliki harga tiket masuk yang terbilang sangat murah, bahkan disebutkan setara dengan tarif parkir.

Baca Juga: Bikin Nangis Seorang Ibu, Pemuda 19 Tahun Menjadi korban Penganiayaan

"Harga tiket masuk museum wayang termasuk termurah sedunia. Tarif masuknya cuma Rp 1.000 saja. Disini ada sembilan jenis wayang, dari wayang kulit purwo, wayang menak dan purwa, wayang golek, wayang beber, wayang suket, wayang potehi, wayang adam ma'rifat dan wayang suluh," bebernya.(*)

 Baca Juga: Resmikan Kampung Siaga Covid-19, Kapolresta Banyumas: ada Kriteria yang Harus Dipenuhi

 

Editor: Henoh Prastowo

Tags

Terkini

Terpopuler