LENSA BANYUMAS - Hajat Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) Federasi Olahraga Karete-Do Indonesia (Forki) Cilacap diwarnai dengan aksi walk out (WO) dua Pengprov Forki Jateng karena pelaksanaannya tidak mengikuti ketentuan.
Meski demikian, panitia tetap menggelar agenda Muscablub yang berlangsung di aula kantor Kesbangpol Cilacap pada Minggu, 28 Februari 2021 tersebut.
Dua Pengprov Forki Jateng yang memilih WO adalah Wakil Ketua Umum Adam Prabowo dan Kabid Humas Media I Nengah Segara Seni.
Baca Juga: Perhutani Sambut Baik Gagasan Pengembangan Tempat Wisata dan Olahraga Paralayang di Bukit Watukumpul
Kami merasa kami hadir sebagai Pengrov yang tidak diinginkan dan difungsikan. Jadi ngapain kita harus disini, ”tandas Adam kepada lensabanyumas.pikiran-rakyat.com.
Dijelaskan, semua organisasi memiliki aturan dan semua harus memperhatikan aturan yang lebih tinggi.
“Intinya Cilacap ingin berjalan sendiri dan kami mohon berproses, tapi kalau melanggar ketentuan, kita tidak bertanggung jawab, makanya kita WO karena kita tidak mengamini,” jelas dia.
Ditanya tentang motivasi kepanitiaan Muscalub yang cenderung tidak mengindahkan aturan, Adam mengaku tidak tahu persis.