Network
LENSA BANYUMAS - Anak muda pasti tidak asing lagi dengan Livy Renata, seorang selebgram cantik sekaligus Brand Ambasador Alter Ego ESport memiliki kisah-kisah dan tingkah laku unik di masa lalunnya.
Dilansir Lensa Banyumas.Pikiran-Rakyat.com dari video yang dibagikan pada kanal youtube Tema Indonesia disebutkan, sebelum menjadi Brand Ambasador, Livy merupakan suatu influencer.
Karirnya dimulai ketika Livy Renata menyukai beberapa ESport dan jatuh hati pada games Valorant.
Pada saat pandemi, Livy Renata menggencarkan konten gamesnya yang kemudian diunggah pada akun TikTok miliknya.
Baca Juga: Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Memulai Proyek RansVerse di Metaverse, Yuk Tetanggaan Sama RANS
Kontennya pun sempat dilirik oleh salah satu pemain profesional Alter Ego Esports dan mengajak Livy Renata untuk bergabung menjadi Brand Ambasador.
Keseharian Livy Renata dalam bermain games membantunya untuk mengobati rasa galau.
Karakternya yang humoris dan meriah membuat banyak disukai netizen khususnya para cowok.
Namun disisi lain ada pula netizen yang kesal dengannya karena emosian dan sering toxic.
Livy Renata pernah memiliki momen dibuly oleh netizen ketika dia live streaming bermain games lalu cara mainnya yang tidak jago sehingga membuat netizen kesal dan mengeluarkan kata-kata sarkas.
Disisi lain, Livy Renata pernah dituduh sebagai pelakor karena banyak teman cowok yang mendekatinya walaupun sudah memiliki pasangan sehingga para pasangan cowok tersebut menuduh Livy sebagai pelakor.
Livy juga pernah mendapatkan perlakuan sarkasme ketika Livy Renata bekerja sebagai pegawai di restoran, lalu ia dipanggil sebagai princes oleh teman karyawannya.
Sebutan tersebut ia dapatkan karena teman-temannya melihat Livy Renata yang berangkat kerjanya diantar supir.
Dan saat jam istirahat, dia sering memborong makanan di restoran tersebut.
Itulah kisah unik yang dimiliki Livy Renata seorang Brand Ambasador Alter Ego ESports.***
