Poligami Tak Sesuai Syariat, Ini Kata Menteri Bintang Puspayoga

16 April 2021, 15:50 WIB
Menteri PPA Bintang Puspayoga. /Twitter@PDI_perjuangan

LENSA BANYUMAS - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPA) Bintang Puspayoga mengaku prihatin karena sampai saat ini dirinya masih kerap melihat dan mendengar tentang narasi yang salah mengenai poligami.

Dikatakan, banyak yang menganggap jika poligami sebagai jalan pintas untuk mencari kesejahteraan, kemakmuran dan kesuksesan dalam hidup.

Padahal, poligami harus dilaksanakan dengan sangat berhati-hati dengan pertimbangan, ilmu dan komitmen yang kuat.

Baca Juga: Cegah Pernikahan Dini, MUI dan PKK Banyumas Gelar Webinar

Artinya, poligami yang tidak sesuai dengan syariat, justru akan berpotensi merugikan perempuan.

Dia berharap ada cara-cara untuk mengubah pandangan seperti melalui Diskusi Ilmiah yang dapat memberikan edukasi, serta membuka wawasan kita semua.

"Sehingga nantinya mampu terbangun narasi baru pada masyarakat mengenai esensi dan tujuan sebenarnya dari poligami," ujar menteri perempuan pertama asal Bali ini.

Lebih jauh dijelaskan, sebuah perkawinan bukan hanya mengenai kepentingan individu atau golongan tertentu saja.

Tapi juga bertujuan untuk membentuk tatanan masyarakat yang berbudaya, maju dan beradab.

"Maka menjadi penting untuk menciptakan keluarga yang kuat dan harmonis. Sebab jika keluarga kuat maka negara juga akan kuat," tandas Menteri PPA ini.

Poligami merupakan istilah umum yang biasa disebut untuk orang yang menikah dengan suami atau isteri lebih dari satu orang.***.

 

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Twitter @PDI_Perjuangan

Tags

Terkini

Terpopuler