LENSA BANYUMAS - Sering kita pikirkan, di Indonesia masalah-masalah ribet bisa dibuat mudah.
Namun lucunya masyarakat Indonesia biasanya menyelesaikan masalah dengan cara yang rumit.
Masalah bisa selesai dengan sederhana jika mengetahui lima kunci yang dibagikan dalam akun youtube successbefore30 dengan Chandra Putra Negara, seorang pengamat investasi sebagai pembicara yang mengajarkan tentang apa yang dimaksud dengan mindset yang dialami.
Baca Juga: Isolasi Mandiri di Rumah Sempit, Mengapa Tidak? Ini Tips dan Triknya
1. Mengapa banyak orang belum kaya.
Tanyakanlah pada diri sendiri mengapa hal ini bisa terjadi contoh memberikan hutang kepada teman-teman dan kesulitan saat menagihnya untuk kembali.
Mulai dari sini, tanya pada diri sendiri mengapa hal ini bisa terjadi.
Ketika ingin meminjamkan kepada seseorang maka pinjamkan saja 10-20 persen dari aset yang dimiliki sehingga jika suatu saat tidak mengembalikan maka akan sangat mudah untuk menyedekahkan.
Selain itu, pahamilah diri sendiri, apakah masalah keuangan keluarga sudah stabil atau belum.
Memahami diri sendiri menjadi kunci pertama untuk menyelesaikan masalah dengan mudah.
2. Selalu melihat peluang seperti banyak orang yang mengeluh terkena bahaya virus Covid.
Tapi kadang-kadang pikirkanlah juga bahwa tubuh yang terkena covid akan lebih kuat dan bersyukurlah sudah mendapatkan vaksin alami.
Dari sini lah kita harus melihat peluang bukan mengeluh.
Kondisi yang saat ini seperti PPKM, harus memutar otak bagaimana caranya melihat peluang.
Bisa jadi inilah kesempatan untuk mempunyai pekerjaan baru. Melihat peluang menjadi kunci kedua untuk menyelesaikan masalah dengan mudah.
3. Melihat pandangan yang lebih luas.
Contohnya kalau seseorang marah lalu dari marah tersebut untungnya apa dan kalau sabar untungnya apa.
Lihatlah pandangan lebih jauh dan luas.
Harus punya sebuah koneksi atau relasi teman yang dipercaya dan wawasannya lebih luas sehingga minimal jangan hanya berteman dengan orang-orang seusia.
Tapi bertemanlah dengan orang yang mungkin 20 tahun 30 tahun lebih tua meskipun mereka itu secara teknologi kalah namun mereka secara pengalaman hidup tidak bisa dilawan.
Mereka jauh lebih mempunyai sebuah pengalaman hidup yang luar biasa dan dari situlah pandangan kita akan lebih luas.
Kalau pandangan luas, niscaya akan mengambil keputusan yang tepat dan akhirnya masalah yang rumit jadi lebih mudah.
4. Fokus kepada apa yang sedang terjadi bukan apa yang akan terjadi.
Ketika seseorang membawa beban lebih karena kekhawatiran itu, akan menjadi masalah yang berdampak besar untuk kedepannya.
Selesaikan masalah yang ada di depan mata, baru masalah-masalah lain yang mungkin bisa diselesaikan.
5. Kumpulkan berbagai saran dari orang lain agar bisa mendapatkan lebih banyak pandangan
Jangan lupakan poin ketiga dengan seseorang mendapatkan inside dari orang-orang yang lebih tua minimal akan bisa menjalani hidup itu dengan benar tentunya.
Jadi kelima poin untuk mengatasi masalah dengan mudah yaitu memahami diri sendiri, melihat peluang, membuka pandangan lebih luas, mengurangi kekhawatiran, dan menerima saran yang diberikan.
Dengan demikian masalah yang dialami akan terselesaikan dengan sangat mudah dan tergantung bagaimana dari cara kita menerapkan kelima poin tersebut.***