LENSA BANYUMAS - Ada istilah mahasiswa kupu-kupu, yang merupakan sebutan bagi mahasiswa dengan rutinitasnya kuliah dan langsung pulang.
Selain kuliah, biasanya mahasiswa kupu-kupu tak memiliki kegiatan lain, karenanya mereka sering dianggap sebagai orang yang antisosial atau sulit beradaptasi dengan lingkungan.
Beberapa orang beranggapan bahwa mahasiswa kupu-kupu tidak produktif.
Namun faktanya mahasiswa kupu-kupu juga bisa menjadi produktif loh, kok bisa?
Baca Juga: Mahasiswa Merapat! Beberapa Tips yang Membuat Profil LinkedIn Mu Terlihat Profesional
Dilansir dari unggahan @kuyproduktif, berikut ini beberapa alasan yang menjadikan mahasiswa kupu-kupu produktif.
1. Punya banyak waktu luang
Mahasiswa yang tidak banyak aktif di organisasi biasanya memiliki lebih banyak waktu luang.
Hal inilah yang menjadikannya nilai plus, waktu luang ini dapat dimanfaatkan untuk mengeksplorasi diri dan mempelajari passion mereka.
2. Lebih fokus
Mahasiswa kupu-kupu ini biasanya akan lebih fokus dalam mengerjakan sesuatu.
Ini karena dia memiliki waktu yang lebih banyak dibandingkan mereka yang mengikuti banyak organisasi.
3. Bebas menentukan arah
Mahasiswa kupu-kupu bisa bebas menentukan arah sesuai keinginannya.
Dengan kenyataan bahwa mereka tidak memiliki jadwal yang padat menjadikannya bebas untuk melakukan hal-hal yang dia mau.
Dia akan lebih bebas membuat prioritas dalam kehidupannya.
Upss jangan buru-buru, selain hal-hal tersebut mahasiswa kupu-kupu juga miliki kekurangan loh.
Karena tidak memiliki banyak kegiatan sehingga mahasiswa kupu-kupu sering diserang rasa bosan dan kurang relasi.
Namun hal-hal ini tetap bisa diatasi kalau kalian pinter-pinter cari kegiatan yang positif dan relasi di media sosial.
Soo ternyata mahasiswa kupu-kupu tidak selamanya antisosial dan bisa juga produktif kok.***