LENSA BANYUMAS - Makanan cepat saji banyak dijumpai disekitar kita, dan sering kita butuhkan karena identik dengan harga murah dan enak.
Memang rasanya memanjakan lidah tapi kalau asal pilih dan memakannya bisa berbahaya.
Karena banyak jenis fast food ini yang cenderung kurang sehat dan dapat memicu kenaikan berat badan.
Misalnya seporsi burger mengandung 240 kalori dan kentang goreng mengandung 220 kalori.
Disamping kandungan tinggi akan bahan-bahan kurang sehat, termasuk gula, garam (natrium), lemak jenuh, dan lemak trans, seperti dikutip dari laman hellosehat.com.
Baca Juga: Mengenal 10 Makanan Khas Turki yang Bercita Rasa Tinggi
Biar tidak terjebak dengan dampak buruknya, berikut panduan memilih makan cepat saji.
1. Pesan makanan dari jasa katering online
Ada beragam jasa katering yang menawarkan menu makanan cepat saji yang sehat dan bisa dipesan online.
Beberapa perusahaan katering bahkan menyertakan informasi kandungan gizi dan total kalori per menunya.
Jadi, Anda bisa lebih memperhatikan jumlah kalori dan kelengkapan gizi makanan.
2. Rencanakan Menu Makanan
Saat tiba di warung makan perlu merencanakan menu makanan dan jumlah kalorinya. Kalau tak disediakan dalam daftar menu, bisa browsing.
Contoh menu sehat, salad, burger vegetarian, atau paket makanan dengan sumber nutrisi yang komplet (protein, lemak, karbohidrat, dan vitamin).
3. Perhatikan porsi makanan
Jangan karena lapar kemudian tak peduli soal porsi.
Cobalah untuk mengabaikan tawaran up-size makanan atau minuman Anda.
Ketika sedang melakukan cheating day, pilihlah makanan dengan porsi terkecil. Tidak ada salahnya memesan makanan porsi kecil pada menu makanan anak-anak.
4. Pilih makanan yang dipanggang
Pesanlah menu makanan dipanggang agar Anda tetap bisa makan makanan cepat saji yang sehat dan hindari makanan yang digoreng dan bertepung, seperti ayam krispi atau fish fillet.
Selalu ingat bahwa Anda perlu bijak dalam memilih menu makanan. Dari sekian banyak menu, pilihlah dada ayam atau daging sapi tanpa lemak yang dibakar.
Sebaiknya singkirkan juga bagian kulit ayam agar Anda tak tanggung-tanggung menerapkan cara sehat dalam mengonsumsi makanan cepat saji.
5. Bijak Memilih Menu
Singkirkan pikiran untuk memesan makanan pendamping yang digoreng saat makan fast food.
Meski rasanya terbilang enak, Anda perlu menghindari makanan berkalori tinggi, misalnya kentang goreng, mi goreng, onion ring, atau mac and cheese.
Lebih baik Anda memilih menu makanan pendamping yang sehat, seperti buah-buahan segar, jagung rebus, atau sayuran.
Jika ingin makan kentang sebagai pengganti nasi, Anda bisa memilih menu kentang panggang.
6. Pilih menu yang bernutrisi
Makanan sehat yang bernutrisi juga bisa Anda peroleh dalam restoran cepat saji, seperti makanan tinggi serat, whole grain, dan protein.***