Network
LENSA BANYUMAS - Diakui atau tidak teknologi kian membuat kebanyakan orang menjadi manja. Dan memilih meninggalkan yang manual kemudian memburu yang canggih. Contoh kasusnya adalah jalan tangga atau anak tangga yang berada di rumah, perkantoran atau gedung pemerintah termasuk mal.
Terutama di gedung perkantoran atau mal yang terjadi perubahan karena teknologi dengan mengubah anak tangganya menjadi elevator atau lift atau escalator sebagai generasi teknologi di pusat perbelanjaan atau gedung bertingkat sedang.
Menariknya, dapat dipastikan dari kita tidak menyadari betapa sebenarnya sangat besar manfaatnya menaiki anak tangga manual bagi kesehatan tubuh.
Baca Juga: 10 Manfaat Mendengarkan Musik, Satunya Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Karena ketidaktahuan itu, sebagian besar orang memilih mendapatkan kebugaran tubuh dengan berolahraga, memanfaatkan pusat kebugaran gym, bersepeda, senam rutin, atau menggunakan alat-alat olahraga yang harus mengeluarkan kocek besar untuk memilikinya. Seperti sepeda statis, treadmill, pul up bar atau yang lainnya.
Padahal cukup dengan rutin menaiki jalan atau anak tangga manual, kita akan mendapatkan sejumlah manfaat bagi Kesehatan tubuh.
Pertama, kebugaran tubuh adalah salah satu manfaat yang kita dapat dari anak tangga.
Seorang Profesor Kinesiology di McMaster, Martin Gibala melakukan penelitian terhadap dua kelompok orang yang diberi latihan menggunakan anak tangga dan satu kelompok lain melakukan senam dengan durasi sama-sama 20 detik.
Sesi kedua penelitan untuk dua kelompok dengan durasi 60 detik intens penuh semangat naik turun anak tangga dan kelompok lain melakukan senam.
Setelah satu minggu hasilnya menunjukan, tingkat kebugaran kelompok yang naik turun tangga lebih meningkat. Kardioreaspirasi pada kelompok ini meningkat ketimbang kelompok senam. Kardioreaspirasi Ini merupakan tanda sehat yang terkait umur Panjang.
Manfaat berikutnya, naik turun tangga dapat menurunkan tekanan darah dan memperkuat otot kaki.
Naik tangga tidak hanya menurunkan tekanan darah, tapi dapat membangun kekuatan terutama pada wanita pasca menopause dengan definisi estrogen yang mungkin lebih rentan terhadap pembuluh darah dan otot.
Untuk wanita pasca menopause manfaatnya dapat meningkatkan kebugaran pernafasan kardio, menguatkan otot kaki, menjaga kehilangan lemak, profil lipid lebih meningkat dan dapat mengurangi rsiko osteoporosis.
Peneliti juga menemukan bahwa wanita pasca menopause yang berlatih empat hari seminggu dengan setelah mendaki anak tangga 192 langkah, menunjukan penurunan kekakuan arteri dan tekanan darah.
Manfaat naik turun anak tangga selanjutnya, dapat menyegarkan ingatan.
Ketimbang memilih minuman berkarbonasi saat merasa lelah, ternyata aktifitas naik turun tangga lebih dianjurkan.
Peneliti Derek Randloph dan Patrcik J O’Connor dua professor dari Departemen Kinesiology menyebutkan, proses berjalan di tangga adalah jenis latihan selama 10 menit setiap hari, dapat meningkatkan energi dan mengurangi fungsi kognitif anda.***
