Lensa Banyumas - Kehidupan di seluruh Australia berangsur mulai menuju normal pra-pandemi pada hari Sabtu, setelah negara bagian New South Wales dan Australia Selatan yaitu Victoria mengizinkan beberapa tarian dan kerumunan yang lebih besar di acara-acara olahraga.
Dilansir Lensa Banyumas-Pikiran Rakyat.com dari Reuters, Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne mengatakan pihaknya menerima vaksin COVID-19 dosis pertama pada hari Sabtu ini sebagai bagian dari peluncuran program yang bertujuan untuk menawarkan imunisasi kepada semua warga Australia pada bulan Oktober mendatang.
"Waktu vaksinasi juga akan membantu memfasilitasi kemungkinan perjalanan internasional dalam waktu dekat sehingga kami dapat terus menuntut kepentingan nasional yang vital dengan mitra internasional kami," kata Payne.
Baca Juga: Paris Tutup Pasar Burung Abad Ke-19 Yang Bersejarah
Tiga negara bagian tadi menurut Menlu Payne, rumah bagi hampir dua pertiga dari 25 juta penduduk Australia, mencatat tidak ada penularan komunitas virus corona baru.
Untuk New South Wales, negara bagian terpadat, di hari ke-41 berturut-turut tanpa kasus lokal.
Negara bagian ini mengizinkan hingga 30 orang untuk menari di pesta pernikahan, dan melonggarkan pembatasan lebih lanjut tentang jumlah pengunjung di rumah.
Sementara Negara bagian Australia Selatan mengizinkan beberapa klub menari mulai hari Jumat.
Penduduk di Victoria, yang bulan ini memberlakukan pembatasan ketat lima hari setelah wabah kecil virus corona, bangkit pada hari Sabtu karena aturan yang memungkinkan stadion menampung 50 persen kapasitas untuk acara olahraga.