Konflik China-Australia : Australia Kembangkan Rudal Jarak Jauh Jaga Indo-Pasifik

- 1 Juli 2020, 15:59 WIB
PM Australia Scott Morrison
PM Australia Scott Morrison /

Lensa Banyumas - Perang dingin antara Tiongkok dengan beberapa negara sekitar kian tak terkendali. 

Belum usai konflik perbatasan dengan India, Negeri Tirai Bambu juga harus berhadapan dengan Australia di kawasan Indo-Pasifik.

Beberapa waktu lalu, tentara negeri Xi Jinping juga harus berhadapan dengan tentara Indonesia di perbatasan Natuna Utara.

Kini giliran Australia. Konflik di kawasan Indo-Pasifik menjadikan Negeri Kanguru geram dan menyiapkan berbagai rencana, salah satunya pembelian senjata perang.

Dalam pidato kenegaraan, Perdana Menteri Australia Scott Morrison, Rabu (1/7) di Canberra menegaskan akan membeli peralatan tempur untuk menjaga kawasan Indo-Pasifik.

Baca Juga: Gempa Bumi 5.1 SR Guncang Boven Digoel Papua, Tidak Berpotensi Tsunami

Meski tidak menyebut untuk menghadang Tiongkok, namun pembelian senjata itu sebagai isyarat 'jaga-jaga' saat Tiongkok kembali beraksi di perairan.

Dikutip Lensa Banyumas dari antaranews.com bersumber dari reuters, Australia akan meningkatkan pengeluaran pertahanan sebesar 40 persen selama 10 tahun ke depan untuk membeli aset militer jangka panjang yang akan difokuskan pada kawasan Indo-Pasifik.

Dalam pidatonya ia mengancam akan meningkatkan ketegangan dengan Tiongkok.

Halaman:

Editor: Agus Riyanto

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x