Pascatutup Sementara Karena Covid-19, Wanawisata Baturraden Kembal Dibuka dengan Tatanan Normal Baru

- 10 Juli 2020, 20:32 WIB
Pembukaan kembali Wanawisata Baturraden secara simbolis ditandai dengan pencabutan baliho bertuliskan pengumuman penutupan sementara destinasi wisata tersebut. Foto : Antara
Pembukaan kembali Wanawisata Baturraden secara simbolis ditandai dengan pencabutan baliho bertuliskan pengumuman penutupan sementara destinasi wisata tersebut. Foto : Antara /

Baca Juga: Kim Yo Jong, Adik Kim Jong Un Bosan dengan Washington karena Bersikap Memusuhi

"Tentu saja persiapan ini tidak mudah dan tidak pendek waktunya. Jadi selama 4 bulan, kami telah menyusun protokol (kesehatan), bagaimana pengunjung itu datang, bagaimana pengunjung itu untuk menggunakan resor kami, bagaimana pengunjung itu berinteraksi dengan alam semuanya, Insya Allah itu sudah kami bikin aturan-aturannya dan Insya Allah teman-teman nanti secara disiplin akan menerapkannya," kata Lucy.

Ia mengharapkan hal-hal yang sebelumnya telah dilalui dengan ketidaknyamanan, ke depan akan menjadi lebih nyaman dengan suasana yang lebih baik dari sisi kesehatan maupun dari sisi kesiapan mental.

Dia mengakui penutupan sementara Wanawisata Baturraden sejak tanggal 24 Maret 2020 akibat adanya pandemi Covid-19 telah berdampak pada arus kas (cash flow) perusahaan.

Baca Juga: Bupati Banyumas Larang SD/SMP Negeri Lakukan Pungutan Apapun pada Tahun Ajaran Baru 2020-2021

Baca Juga: Segera Mengaspal Harga Kawasaki Ninja ZX-25 R Hampir 100 Juta

"Kami berdua kebetulan sebagai direksi tetap berkomitmen keberpihakan kepada karyawan adalah yang utama. Jadi, tidak ada pengurangan karyawan, tidak ada penundaan gaji, tidak ada pemotongan gaji. Jadi semua hak-haknya kami berikan secara utuh," katanya didampingi Direktur Operasional Palawi Risorsis Wawan Triwibowo.

Lucy mengatakan hal itu tentu saja berkonsekuensi pada arus kas perusahaan namun dia berkeyakinan dengan niat baik manajemen kepada karyawan, pihaknya ingin membangkitkan rasa memiliki perusahaanini menjadi semakin kental dan tinggi.

"Harapannya apa? Tentu saja dengan rasa kekeluargaan yang tinggi, merasa memiliki perusahaan yang semakin lekat, itu akan membuat kami bersama-sama bisa keluar dari kondisi pandemi ini, Insya Allah dengan aman dan semuanya sehat," katanya.

Baca Juga: Jumlah Kasus Positif Covid-19 Bertambah 2.657 Kasus, Presiden Jokowi: Ini Lampu Merah Buat Kita

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rohman

Sumber: antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini