Baca Juga: UMP Jadi Kampus Unggulan bagi Mahasiswa Asing Penerima Beasiswa KNB
Sementara itu anggota tim Dr. apt. Elza Sundhani, M.Sc., apt, menambahkan kegiatan ini sangat penting untuk memberikan pengetahuan dasar yang sering kali tidak mereka dapatkan di sekolah formal.
"Dengan memberikan edukasi tentang PHBS dan penggunaan obat yang tepat, kami berharap dapat membantu anak-anak ini untuk tumbuh sehat dan mandiri, serta mengurangi angka kesakitan di kalangan mereka," jelasnya.
Anggota tim apt. Irsalina Nurul Putri, M.Farm juga menjelaskan bahwa penyuluhan tentang PHBS kepada siswa dan orang tua sebagai langkah preventif terhadap penyakit. Edukasi tentang Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang (DAGUSIBU) obat dengan benar, serta pelatihan tentang penggunaan obat-obat bebas dan bebas terbatas untuk mengatasi penyakit ringan dan bahaya penyalahgunaan obat.
"Alhamdulillah para peserta terlihat antusias. Sedikitnya ada 55 orang, termasuk siswa, orang tua/wali, dan tenaga pengajar, mereka aktif berpartisipasi dalam setiap sesi materi dan diskusi, menunjukkan minat besar dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan mereka," jelasnya.
Baca Juga: Komitmen Internasional, Mahasiswa UMP Magang di EDESS Malaysia
Diharapkan program "Anak Sehat dan Pintar Menggunakan Obat" tersebut dapat menjadi model inisiatif serupa di berbagai komunitas pekerja migran lainnya, menunjukkan komitmen UMP dalam mendukung kesehatan dan pendidikan anak-anak Indonesia di luar negeri. ***