Network
LENSA BANYUMAS - Divisi khusus penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Forum Relawan Lintas Organisasi (FORTASI) Banyumas melakukan evakuasi seorang wanita penderita gangguan jiwa berinisial TS (37) yang beralamat di RT 1 RW 1 Desa Rawalo, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas.
Evakuasi yang dilakukan itu bekerjasama dengan Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPC PDIP Kabupaten Banyumas.
Menurut Kadus 1 Desa Wangon Ika Heru Setiawati, TS mengalami gangguan jiwa selama 10 tahun sejak pulang bekerja dari luar negeri.
"TS pulang dalam keadaan mengenaskan sering menjerit jerit," kata Ika.
Karena itu, kata Ika, perangkat Desa Rawalo pernah mengirimkan TS untuk mendapat perawatan di RSUD Banyumas dan juga Ke Yogyakarta beberapa tahun lalu, namun tidak mengalami perubahan yang berarti.
Desa Rawalo juga pernah memberikan bantuan untuk perbaikan rumah agar layak huni.
"Keadaan keluarga yang memang kurang mampu dan kedua orang tuanya sudah tua dan sakit-sakitan," jelasnya.
Dengan bantuan dari FORTASI divisi ODGJ dan BPEK DPC PDIP tersebut, Ika yang mewakili Kepala Desa Rawalo menyampaikan terima kasih.
"Saya atas nama Kepala desa Rawalo mengucapkan terimakasih kepada Kepala Badan Pemberdayaan ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPC PDIP Kabupaten Banyumas David Okta Nugraha dan Forum Relawan Lintas Organisasi Divisi khusus ODGJ yang telah membantu keluarga penderita serta mengevakuasi penderita untuk medapatkan perawatan lebih baik dengan harapan segera sembuh,"ucap Ika.
Sementara itu, Pembina FORTASI Banyumas Eddy Wahono menambahkan pihaknya tidak hanya bergerak saat kebencanaan saja, namun juga siap membantu evakuasi masyarakat penderita gangguan Jiwa.
"Secara rutin setiap hari jumat pagi secara berpindah lokasi melaksanakan kegiatan pembagian sarapan gratis bagi masyarakat yang tidak mampu," imbuhnya.
Dalam evakuasi tersebut, Kepala BPEK DPC PDIP David okta Nugraha hadir bersama relawan PDIP menyerahkan bantuan sembako untuk orang tua penderita.
"Terimakasih atas kerja sama Perangkat Desa Rawalo terutama FORTASI divisi khusus penanganan ODGJ yang bergerak cepat sehingga penderita bisa terevakuasi untuk medapatkan perawatan di RSUD Banyumas,"tandas David.***
