“Diusahakan dengan kendaraan pribadi, apabila ada yang terpaksa menggunakan kendaraan umum, agar menggunakan jaket, sebelum masuk kantor jaket dilepas dan nanti setelah sampai dirumah segera dicuci,” ujarnya.
Baca Juga: Resmikan Kampung Siaga Covid-19, Kapolresta Banyumas: ada Kriteria yang Harus Dipenuhi
Sementara itu, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Banyumas Joko Wikanto menyampaikan, bahwa hari ini, ASN di kantornya tidak ada yang melakukan WFH.
Pihaknya, lanjut Wikanto, telah menerapkan standart protokol kesehatan, seperti cuci tangan, sek suhu badan dan jaga jarak kepada pengunjung.
“Termasuk para pengunjung perpustakaan dan dan arsip, hari ini kamu mulai melakukan pelayanan dengan jumlah terbatas. Didalam ruangan perpustakaan hanya diijinkan 10 orang, setelah selesai, baru ganti pengunjung berikutnya. Semua wajib mengikuti protokol,” tandasnya.
Baca Juga: Mengaku Perwira TNI, Wanita di Banyumas Kelabuhi Perawat Hingga Puluhan Juta
Hal yang sama disampaikan oleh Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Dwi Mulyanto, yang menyatakan kesiapannya dalam menghadapi New Normal.(*)