10 Kiat Agar Tidak Diganggu Setan. Nomor 8 Paling Mudah tapi Sering Kita Lupakan

- 1 April 2021, 17:23 WIB
Ilustrasi setan yang menggangu manusia
Ilustrasi setan yang menggangu manusia /Pixabay/mohamed_hassan

(artinya: Aku meminta perlindungan dengan kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, dari siksa-Nya, dari kejelekan makhluk-Nya, dan dari godaan setan ketika hadir).

Siapa yang membacanya, setan pasti tidak akan menimpakan mudarat padamu. Setan pun tidak akan mendekatimu.” (HR. Ahmad, 4:57.

Syaikh Musthafa Al-‘Adawi mengatakan bahwa sanad hadits ini mursal, tetapi punya syawahid atau penguat dari hadits ‘Amr bin Syu’aib, dari bapaknya, dari kakeknya).

Baca Juga: Bulan Sya'ban, Momentum Amalan Tahunan Diangkat Kepada Allah Azza Wa Jalla

7. Meminta perlindungan kepada Allah dari setan dengan sifatnya hamz (muutah, kegilaan), nafts (syair setan), dan nafkh (sifat sombong).

Dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- أَنَّهُ كَانَ يَتَعَوَّذُ مِنَ الشَّيْطَانِ مِنْ هَمْزِهِ وَنَفْثِهِ وَنَفْخِهِ.

“Dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau biasa meminta perlindungan kepada Allah dari kegilaan setan, syair setan, dan sifat sombongnya setan.” (HR. Ahmad, 1:403. Syaikh Syuaib Al-Arnauth itu mengatakan bahwa hadits ini sahih dilihat dari jalur lain).

Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah takbir membaca,

أَعُوذُ بِاللَّهِ السَّمِيعِ الْعَلِيمِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ مِنْ هَمْزِهِ وَنَفْخِهِ وَنَفْثِهِ

Halaman:

Editor: Rare

Sumber: rumaysho.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini