إِذَا اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ مَنَامِهِ فَلْيَسْتَنْثِرْ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَبِيتُ عَلَى خَيَاشِيمِهِ
“Jika salah seorang di antara kalian bangun dari tidurnya, maka hiruplah air ke dalam hidung lantas keluarkan, lakukanlah sebanyak tiga kali karena setan itu bermalam di bagian dalam hidungnya.” (HR. Muslim, no. 238)
4. Jangan tidur hingga pagi.
Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata, “Di hadapan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam disebutkan tentang seorang lelaki yang tidur semalaman sampai waktu pagi. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bersabda,
ذَاكَ رَجُلٌ بَالَ الشَّيطَانُ فِي أُذُنَيْهِ – أَوْ قَالَ : في أُذُنِهِ –
“Laki-laki itu telah dikencingi setan pada kedua telinganya.”—Atau beliau bersabda, “Pada telinganya.” (HR. Bukhari, no. 3270 dan Muslim, no. 774)
Baca Juga: Apa itu Maisyah dan Bagaimana Mendapatkannya Sesuai yang Dicontohkan Rasulullah?
5. Berlindung dari gangguan setan ketika masuk kamar kecil.
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,
كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا دَخَلَ الْخَلاَءَ قَالَ « اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَائِثِ »