Network
LENSA BANYUMAS - Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, mendapatkan kulit yang putih menjadi impian tersendiri bagi mereka.
Mereka berlomba-lomba untuk bisa menjadi putih, mulai dari perawatan ke dokter, penggunaan skincare, minum collagen, hingga suntik putih.
Tapi banyak perawatan tersebut yang memberikan efek samping bagi kulit. Efek samping itu tidak hanya berlaku singkat, melainkan jangka panjang.
Baca Juga: Misteri di Balik Kematian Tangmo Nida, Aktris Cantik Asal Thailand yang Viral!
Oleh karena itu, banyak masyarakat Indonesia yang menjadi waswas dengan treatment abal-abal yang tidak aman bagi kulit.
Lalu seperti apa sih treatment yang sebenarnya aman bagi kulit agar menjadi putih?
Menurut dr Richard Lee kita bisa merubah tone kulit kita, tapi ada kadar maksimal bagi kulit. Maksudnya kita tidak bisa mengubah kulit hitam legam menjadi putih bening.
Baca Juga: 4 Tips Untuk Mengoptimalkan Proses Belajarmu Di Malam Hari
Ia juga menyatakan bahwa perawatan yang bisa dilakukan agar memperoleh kulit putih yang aman yaitu dengan cara yang sehat, mulai dari perawatan kulit ke dokter, skincare, hingga makan-makanan sehat.
dr Richard juga menyebutkan cara tercepat untuk mendapatkan kulit putih menurutnya adalah dengan infus whitening, tetapi harus dikerjakan di klinik yang ada dokter dan bahan yang digunakan juga sudah BPOM.
dr Richard juga mengomentari suntik kromosom yang sempat viral. Ia mengatakan bahwa sebenarnya kromosom itu tidak boleh diubah karena bisa mengakibatkan kecacatan pada fisik.
Menurutnya infus kromosom itu hanya bahasa marketing saja dari infus zat whitening.
dr Richard mengatakan bahwa perawatan kulit yang baik pada dasarnya yaitu produknya aman dan sudah BPOM, serta dikerjakan oleh dokter kulit.***
