Gara-gara Hina Keluarga Kerajaan, Kota Barcelona Spanyol Rusuh

- 22 Februari 2021, 07:55 WIB
Petugas polisi menahan seseorang selama aksi protes untuk mendukung penyanyi rap Pablo Hasel setelah dia dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan mengagungkan terorisme dan menghina keluarga kerajaan dalam lagu-lagunya, di Barcelona, ​​Spanyol, 21 Februari 2021 / REUTERS / NACHO DOCE
Petugas polisi menahan seseorang selama aksi protes untuk mendukung penyanyi rap Pablo Hasel setelah dia dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan mengagungkan terorisme dan menghina keluarga kerajaan dalam lagu-lagunya, di Barcelona, ​​Spanyol, 21 Februari 2021 / REUTERS / NACHO DOCE /

Dewan Kota mengumumkan selama lima malam toko-toko yang hancur dan kontainer yang dibakar telah menyebabkan kerusakan 900.000 euro atau sekitar  1,09 juta AS di Barcelona. 

"Terlepas dari kerusakan ekonomi, kami telah mengalami kerusakan citra Barcelona sebagai kota yang ramah dan damai," kata Luis Sans, presiden Asosiasi Sahabat Passeig de Gracia, kepada surat kabar El Pais seperti dilansir LensaBanyumas.com dari Reuters

Dilaporkan lebih dari 95 orang telah ditangkap di seluruh Catalonia dan di kota-kota Spanyol lainnya sejak Hasel ditangkap dan dipenjara pada hari Selasa.

Seorang wanita kehilangan mata saat bentrokan di Barcelona, ​​memicu panggilan dari politisi untuk menyelidiki taktik polisi.

Aktor pemenang Oscar Javier Bardem yang juga artis, selebriti, dan politisi yang menyerukan perubahan undang-undang yang mencakup kebebasan berekspresi.

Sementara, pekan lalu, Pemerintah Spanyol akan membatalkan hukuman penjara karena pelanggaran yang terkait kasus kebebasan berbicara.***

Halaman:

Editor: Rama Prasetyo Winoto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah