Network
Lensa Banyumas - Menteri Luar Negeri Bolivia, Rogelio Mayta, mengatakan Rusia memiliki peran penting di Amerika Latin karena dapat menciptakan keseimbangan terhadap campur tangan Amerika Serikat (AS) di kawasan itu.
"Selama beberapa tahun, Rusia telah memainkan peran penting. Ia mampu mempertahankan keseimbangan yang diperlukan. Amerika Latin sangat bergantung pada pengaruh tertentu dari AS," katanya dalam sebuah wawancara dengan media internasional, hari Senin 8 Maret 2021.
Menlu Mayta menyatakan pengaruh AS menghambat proses integrasi seperti Persatuan Bangsa-Bangsa Amerika Selatan (Unasur) dan Komunitas Amerika Latin.
Baca Juga: Menlu Venezuela Sebut 92 Persen Narkotika Yang Masuk Ke AS Berasal dari Kolombia
“Proses integrasi yang kami lakukan, seperti Unasur atau Celac, dirongrong kepentingan asing,” ungkap Mayta seperti dilansir Lensa Banyumas-Pikiran Rakyat.com dari kanal TV Telesur: telesurtv.net.
Selain itu, dia menyebutkan beberapa kekuatan melihat adanya kemungkinan perpecahan negara-negara Amerika Latin dengan terus memanfaatkan sumber daya mereka.
"Tetapi kehadiran Rusia menciptakan kecenderungan adanya keseimbangan baru, yang memang diperlukan,"tegasnya.
Rogelio Mayta berharap AS akan mengubah hubungannya dengan Amerika Latin sebelum munculnya multipolar dunia.
"Kami berharap di dunia yang sedang berubah ini, di mana ada multipolaritas di mana peran Rusia dan China sangat mendasar, AS juga akan mendefinisikan kembali hubungannya dengan Amerika Latin dan Bolivia," pungkasnya Mayta.***
