Sedangkan Pemimpin junta Myanmar Min Aung Hlaing mengungkapkan bahwa Rusia adalah "teman sejati".
Hubungan pertahanan antara Rusia dan Myanmar telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Bahkan Pemerintah Moskow telah memberikan pelatihan militer dan beasiswa kuliah kepada ribuan tentara Myanmar.
Tidak hanya itu, Rusia juga menjual senjata ke militer Myanmar dimana oleh beberapa negara Barat dimasukkan ke daftar hitam atas tuduhan kekejaman terhadap warga sipil.***