LENSA BANYUMAS - Kendati banyak warga yang sudah diciduk oleh aparat TNI dan Polri gegara postingan bernada sumbang dan cenderung tak bermoral yang mengomentari musibah tenggelamnya KRI Nanggala 402, namun tetap saja tidak membuat kapok yang lain.
Di Kabupaten Blora, aparat gabungan TNI dari Kodim 0721/Blora dan Polsek Kota kembali menciduk seorang laki-laki yang berkomentar minir tentang musibah kapal selam KRI Nanggala dan postingannya tersebar.
Pelakunya diketahui bernama Deki Sanjaya, pria asli Blora yang membuat status tidak pantas, komentar miring musibah kapal selam ini.
Baca Juga: KASAL Jelaskan Kronologi Musibah KRI Kapal Selam Nanggala 402
Selanjutnya, pada Kamis, 29 April sekitar pukul 23.00 WIB di tempat kos pelaku di lorong 4 Jalan Nusantara Kelurahan Jetis, Blora Kota, aparat gabungan menciduk Deki dan membawanya ke kantor polsek.
Dari akun instagram @infokomando dikutip kronologis pencidukan Deki.
- Sekitar pukul 22.45 WIB personil dari Kodim 0721/Blora dan personil Polsek Kota Blora mendatangi rumah kos Deki Sanjaya.
- Selanjutnya pukul 23.30 WIB, pelaku dibawa ke Polres Blora untuk dilakukan pemeriksaan terkait postingan tak bermoralnya yang ditulis di facebook.
- Rombongan penjemputan dan pelaku tiba di Polres Blora sekitar pukul 23.45 WIB dan selanjutnya dilakukan pemeriksaan.
Kini Deki Sanjaya masih menjalani pemeriksaan, dan kemungkinan sanksi hukum akan diberikan untuk efek jera.
Tak hanya untuk Deki namun aparat juga memburu warga lain pun yang berkomentar nyiyir atas musibah KRI Nanggala 402 tersebut.
Begini isi postingan Deki Sanjaya di akun facebooknya.
'Alhamdulillah ada kapal tenggelam, populasi umat berkurang. rejeki pun tambah dekat..Yang lain supaya nyusul. ntah tenggelam, meledak apa diledakan..(sambil membubuhkan emot tertawa).
Deki adalah satu dari pelaku serupa yang sudah lebih dulu ditangkap aparat yang bersikap tegas menindak semua masyarakat yang nekad memposting atau memberi komentar negatif terhadap musibah ini.***