Ungkap Perasaan Sebagai Atlet PON, Dedeh Erawati Titip Pesan Bagi Atlet Yang Siap Berlaga di PON XX Papua

24 September 2021, 11:07 WIB
Mantan Pelari 100 Meter Gawang Putri Dedeh Erawati berpesan kepada atlet yang berlaga di PON XX Papua Lakukan Dengan Baik dan Penuh Rasa Bangga. / @dedeh_erawati21 /

LENSA BANYUMAS - Mantan atlet atletik nasional Dedeh Erawati yang telah menjalani laganya di 6 (enam) ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) itu mengungkapkan perasaannya setelah tidak lagi turun arena. 

Perasaan yang diungkapkannya itu diunggah dalam akun Instagram pribadinya@dedeh_erawati21, hari Kamis 23 September 2021 kemarin. 

Dedeh bercerita tentang pertama kali mulai mengikuti PON di tahun 1996 yang saat itu ia berusia 17 tahun. 

Baca Juga: Menteri LHK: Penanaman Mangrove Mitigasi Perubahan Iklim dan Pemulihan Ekonomi Nasional

Kemudian setelah tahun 1996, Dedeh ikut di PON berikutnya pada tahun 2000, 2004, 2008, 2012 dan terakhir di PON 2016 Jabar. 

"Dimulai PON pertama saya tahun 1996 di usia 17 tahun, PON 2000, 2004, 2008, 2012, dan di tutup PON 2016 di usia 37," demikian tulis Dedeh di akun Instagramnya tersebut. 

Menurut Dedeh, tugasnya sebagai atlet di PON sudah selesai. 

Mantan Pelari 100 Meter Gawang Putri Dedeh Erawati merasa bangga atas kerja kerasnya sebagai Atlet di PON. / @dedeh_erawati21

Dan di PON XX Papua tahun 2021, ia benar-benar diminta istirahat total. 

"Tugas saya di PON sebagai atlet sudah selesai .. PON tahun ini betul2 disuruh istirahat ( nggak ada satupun kegiatan yang ada hubungannya sama PON ????)," ungkap wanita kelahiran Sumedang, 25 Mei 42 tahun lalu tersebut. 

Awalnya Dedeh berpikir ada sedikit rasa sedih dan rindu juga dengan PON, namun baginya biasa saja dan bahkan merasa bangga sama dirinya sendiri atas kerja yang sudah dilalui. 

"Tadinya kupikir akan ada sedikit rasa sedih atau rindu gitu.. ternyata biasa aja dan malah ada perasaan bangga sama diri sendiri, bangga atas kerja keras yg sudah dilalui.. kek pengen bilang "well done dedeh "perjuangan mu di PON sebagai atlet sudah selesai. Ternyata rasa senang itu datang karena setiap PON yang saya lewati setiap 4 tahunannya, saya kerjakan dengan maksimal .. jadi tidak merasakan adanya penyesalan pernah menyia2kan kesempatan," kata peraih medali emas nomor 100 meter lari gawang di ASEAN Games 2007 di Bangkok, Thailand dan ASEAN Games 2009 di Vientiane, Laos itu. 

Karena itu, pelari nomor 100 meter gawang putri yang pernah mencatat prestasi di Olimpiade Beijing 2008 dengan peringkat pribadi terbaik 13.18' detik itu menyampaikan pesan kepada atlet yang akan berlaga di PON XX Papua untuk melakukan yang terbaik sampai ke titik selesai dengan perasaan bangga tanpa penyesalan. 

"Untuk temen2 atlet yg sedang bersiap berlaga di PON Papua .. do your best .. supaya ketika nanti sudah sampai di titik selesai .. juga akan merasakan senang dan bangga .. tanpa penyesalan,"ungkap pengukir rekor nasional di Asian Games 2010 di Guangzhou dengan catatan 13.20' detik tersebut.***

Editor: Rama Prasetyo Winoto

Sumber: @dedeh_erawati21

Tags

Terkini

Terpopuler