Network
Lensa Banyumas - Dua minggu misteri kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo terungkap sudah.
Kesimpulan sementara polisi atas kasus tewasnya Yodi Prabowo, menduga ia meninggal karena bunuh diri.
Hal ini terbukti dari beberapa bukti salah satunya yakni pisau yang ditemukan di dekat jenazah korban Yodi Prabowo yang ternyata ia beli sendiri di toko Ace Hardware, Rempoa, Tangerang Selatan.
"Pisau ini punya ciri khas khusus dan hanya dijual di Ace Hardware," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Tubagus kepada awak media.
Kemudian polisi memeriksa toko tersebut untuk menggali keterangan. Menurut keterangan pihak toko, di hari tersebut hanya ada satu pembelian pisau seperti yang dipegang Yodi.
Baca Juga: Ungkap Kasus Pembunuhan Editor Metro TV Yodi Prabowo, Polisi Hari Ini Kerahkan Anjing Pelacak
Semua CCTV di toko tersebut memperlihatkan seseorang yang identik sengan almarhum dengan pakaian persisi saat jenazah ditemukan.
Kemingkinan pisau tersebut dibeli tak lama sebelum mendiang meninggal dunia.
"Dari semua CCTV, parkir, struk pembelian yang ada hasilnya cocok dan identik," kata Tubagus.
Tubagus mengatakan, bahkan di semua barang milik Yodi, hanya terdapat DNA Yodi dan tidak ditemui DNA orang lain sehingga sulit jika dikatakan ini adalah kasus pembunuhan.
Baca Juga: Kuburan Massal Eks Perwira Sudan yang Dieksekusi Secara Misterius Pada 1990 Ditemukan
Fakta selanjutnya yang menguatkan yakni bahwa sepeda motor Honda Beat milik pelaku terparkir rapi di sebelah kiri TKP jenazah Yodi ditemukan.
Saksi mwnyebutkan tanggal 7 malam motor Beat milik Yodi belum diketemukan pihak keamanan lingkungan yang melakukan ronda.
"Motor ditemukan pada jam 02.00 pagi tanggal 8 Juli 2020. Diperkirakan kejadian terjadi antara pukul 00.00 sampai pukul 02.00," kata Tubagus.
Sementara di sekitar lokasi juga tidak ada ceceran darah yang ditemukan.
Namun polisi membuka kemungkinan celah laporan dan informasi apabila ada pihak yang merasa menemukan bukti lain.
Untuk diketahui, Jenazah editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Tol JORR Pesanggrahan, Ulujam, Jakarta, Jumat 10 Juli 2020 pukul 11.30 WIB oleh tiga anak kecil yang bermain layangan. ***
