Network
LENSA BANYUMAS- Kasus penemuan mayat setengah telanjang di Desa Pliken, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas menuai babak baru. Sat Reskim Polresta Banyumas, setidaknya sudah memeriksa 7 saksi, mulai dari keluarga hingga orang-orang terdekat korban.
Baca Juga: Seleksi Sekda Banyumas Baru Proses Layangkan Surat ke Kemendagri
Kompol Andriansyah Rithas Hasibuan, Kasat Reskrim Polresta Banyumas membenarkan adanya pemeriksaan saksi tersebut. "Kita masih mendalami saksi-saksi, ini masih dilakukan pemeriksaan intens, sampai saat ini ada tujuh saksi yang diperiksa, kemarin itu ada empat, hari ini tiga," ujarnya, Rabu, 27 Desember 2023.
Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memastikan kapan korban pergi dari rumah hingga keterangan lain. Meskipun demikian, pihaknya belum mengantongi nama tersangka dibalik penemuan mayat perempuan itu. "Belum (tersangka, red), masih tahapan lidik," ujarnya.
Sebagai informasi, warga Desa Pliken dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan, Selasa, 26 Desember 2023 di area pembuatan batu bata. Perempuan yang diketahui berinisial TI (21), warga Desa Sumbang, Kecamatan Sumbang ditemukan dalam kondisi setengah telanjang atau tidak mengenakan celana, berada di sekitar tumpukan batu bata.
Baca Juga: Sial! Pencuri Toko Kelontong di Rawalo Terjebak dalam Gudang Hingga Akhirnya Tertangkap
Kepolisian membawa mayat tersebut ke RSUD Margono Soekardjo Purwokerto untuk dilakukan autopsi. Hasil autopsi sementara terdapat sejumlah luka benda tumpul yang mengenai bagian kepala, dada, sementara pada bagian lehernya, terdapat luka lebam yang diduga merupakan luka jeratan atau bekas luka lain.***
