Tata Cara Sholat Idul Fitri di Rumah

Ketentuan yang perlu diperhatikan sebelum melaksanakan ibadah ini di rumah yaitu bahwa apabila kondisi pada masyarakat di suatu wilayah sudah mulai dapat terkendali tanpa adanya tanda-tanda munculnya penularan penyakit. Disamping pelonggaran aktifitas sosial sudah diterapkan sehingga shalat ied sebaiknya dilakukan di masjid, lapang atau public area lainnya namun dengan menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan handsantizer atau cuci tangan.

Baca Juga: Cara Bijak Menikmati Liburan Long Weekend

Shalat idul fitri boleh dilakukan di rumah bersama dengan keluarga ataupun sendirian apabila daerah tersebut masih belum terkendali penyebaran penyakitnya. Hal ini semata-mata untuk mencegah semakin membludaknya penularan yang diakibatkan ibadah atau cluster ibadah. Namun bagi Anda yang benar-benar merasa khawatir akan hal ini, boleh saja melakukan shalat secara mandiri di rumah.

Tata cara sholat idul fitri secara berjamaah di rumah yaitu diawali dengan melakukan sunnah membaca takbir, kemudian tahmid dan tasbih sebanyak-banyaknya. Mulailah shalat dengan menyerukan ash shalata jami ah tanpa disertai adzan dan iqamah. Kemudian lakukan niat shalat ied; melafalkan takbiratul ihram dan mengangkat kedua tangan; membaca takbir tujuh kali; membaca surat Al Fatihah kemudian dilanjutkan suratan pendek.

Lanjutkan dengan melakukan ruku, rujud, duduk diantara dua sujud seperti pada shalat fardhu hingga Anda berdiri kembali. Untuk rakaat yang kedua sebelum Anda membaca surat Al Fatihah maka disunnakan untuk membaca takbir lima kali sembari mengangkat tangan. Selanjutnya lanjutkan dengan membaca Al Fatihah kemudian suratan pendek, ruku, sujud seperti pada shalat fardhu hingga salam. Setelah salam maka disunnahkan untuk mendengarkan khutbah.

Baca Juga: Tips Traveling Low Budget, Hemat dan Menyenangkan

Khutbah sendiri adalah sunnah yang menjadikannya shalat ied semakin sempurna. Khutbah ini dilakukan sebanyak dua kali, pertama disertai dengan dilafalkannya takbir sembilan kali sedangkan kedua disertai takbir tujuh kali. Bacakanlah pula pujian-pujian untuk Allah SWT setidaknya Alhamdulilah dilanjutkan dengan shalawat kepada nabi Muhammad SAW.

Sampaikanlah khutbah yang isinya tentang takwa, kemudian dilanjutkan membaca ayat-ayat dalam Al Quran. Untuk khutbah yang kedua pun sama saja, perbedaanya hanya banyaknya takbir dan di akhir tidak lagi membaca ayat-ayat Al Quran tetapi lebih mendoakan sesama kaum muslim.

Baca Juga: Jenis Jenis Hybrid Working di Indonesia, Cocok untuk Milenial yang Gemar Mobile

Apabila ingin melaksanakan shalat ied di rumah secara berjamaah maka minimal dilakukan oleh minimal sebanyak empat orang, satu orang sebagai imam dan lainnya makmum. Apabila jumlah jamaah yang ada kurang dari empat orang ataupun tidak ada seseorang yang mampu untuk menyampaikan khutbah. Maka shalat ied dapat dilakukan tanpa khutbah, hanya shalat saja.