LENSA BANYUMAS - Dunia Olahraga Kabupaten Banyumas tak pernah mengendur dalam kiprahnya mendukung ajang di tingkat regional dan nasional.
Indikasi itu setidaknya terlihat dari sumbangsih daerah tersebut pada kontingen Jateng pada Pekan Olahraga Nasional (PON), yang selalu signifikan.
Menurut catatan Sukardi, Ketua Umum KONI Kabupaten Banyumas periode 2008-2016 dan menjadi pengurus sejak 1982, pada PON 2004, atlet daerahnya yang tampil di PON 2004 ada 35 orang, empat tahun kemudian 33 orang, PON 2012 sebanyak 26 orang, dan PON 2016 sebanyak 22 orang.
Meski terjadi penurunan, tetapi masih diatas 20 orang, di tiap multieven nasional itu.
Tahun ini, kata Ketua Umum KONI Banyumas, Bambang Setiawan, angka partisipasi atlet daerahnya kembali meningkat.
Untuk PON Papua 2021, sebanyak 28 personil olahraga Banyumas masuk kontingen provinsi Jateng.
Mereka terdiri atas 22 atlet dan enam orang unsur lain, meliputi pelatih, manajer dan pendukung teknik.
Peningkatan tersebut, kata Bambang, merupakan hasil pembinaan intensif yang dilaksanakan oleh pengurus cabang-cabang olahraga anggota KONI.
''Ini juga menunjukkan gairah, semangat dan rasa optimis masyarakat olahraga Banyumas,"ujarnya di Purwokerto, hari Rabu 8 September 2021.
Untuk data personil olahraga Banyumas yang membela kontingen Jateng di PON 2021, Papua. Wihandaya (Pelatih Aeromodeling), Kharisma Febry Andika (manager gantole), Damar Aziz Prasidya, Muhibin, Eka Nesti Wulansari (atlet paralayang), Novianto, dan Atinna Nurkamila Intan B (atlet atletik).
Selanjutnya Meeryndriani Gabriella M.S (atlet softball), Ade Mustika (pendukung teknik softball), Anisa Dwi Rahmawati, Pratama Gilang Cahya R, Fiqri Dwi Amaluna (atlet bola tangan), Alberto Alvin Yulianto, A’isyah Sativa Fatetani (atlet bulutangkis), Kurni Noviawati (atlet judo), Laura Rizky Yulian (atlet panahan), dan Martin Sudarmono (pendukug teknik panahan).
Dari cabang panjat tebing Iwan Heri Setiawan (Asisten Pelatih), Faradillah Rahmah Ajeng W (atlet pencak silat), Fredella Metika Berliana Putri (atlet senam), Sidang Iskuhardianto (atlet sepak bola), Frisca Kharisma Indrasari (altet sepak takraw), Rohman Hidayat (atlet sepak takraw), Rasiwan (pendukung teknik sepak takraw), dan Jauzza Rona Hassan (atlet taekwondo).
Kemudian Besta Noviana Kushof (atlet taekwondo), Aulia Meythia Hapsari (Asisten Pelatih taekwondo), dan Muhammad Dian Nafi Putra (Asisten Pelatih taekwondo).***