LENSA BANYUMAS - Semakin banyak lapangan dan klub bola voli di Kabupaten Banyumas, pembinaan atlet juga semakin lebih terarah.
Sekretaris Pengurus Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Banyumas Hari Prihatmoko mengungkapkan hal itu saat meresmikan lapangan dan pengukuhan klub bola voli Karvoc yang berlokasi di RW 09 Perumahan Karen 2, Desa Klahang, Kecamatan Sokaraja, Banyumas, hari Minggu 19 Desember 2021 pagi.
'"Pesan Ibu Irawati selaku Ketua Harian PBVSI Banyumas, beliau sangat bangga dan mendukung klub baru. Karena dengan adanya lapangan dan klub baru tentu pembinaan atlet lebih terarah,"kata Hari Prihatmoko yang didampingi oleh Ketua Binpres PBVSI Banyumas Nur Seto Amin.
Baca Juga: Meraih Prestasi Ditengah Pandemi, Pengkab Perkemi Banyumas Gelar Kejuaraan Antar Pelajar
Sehingga pembinaan anak-anak usia dini untuk menjadi atlet yang baik dan handal untuk persiapan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda), Kejuaraan Daerah (Kejurda) dan bahkan juga Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke depannya juga lebih mudah terpantau.
PBVSI Banyumas yang dinakodai oleh Irawati, kata Hari Prihatmoko, mempunyai visi agar cabor bola voli Banyumas menjadi barometer di Jawa Tengah bagian selatan.
"Kepengurusan PBVSI Banyumas periode 2021-2025 dibawah Ibu Irawati sesuai visi dan misinya berkeinginan mewujudkan cabor bola voli Banyumas sebagai barometer di Jawa Tengah," ujar dia.
Mengurangi anak bermain gadget
Menurut Ketua Panitia Renovasi Lapangan Bola Voli RW 09 Perumahan Karen 2 Desa Klahang, Kecamatan Sokaraja Sugianto, pembangunan sarana olahraga di RW 09 yang berada di tengah sawah sudah dimulai sejak berdirinya perumahan Karen 2 tahun 2004.
Tidak hanya lapangan bola voli, kata Sugianto, namun juga futsal, tenis meja dan bulu tangkis dibangun meski tidak besar tempatnya.
"Ini semua terwujud karena usaha kerja keras dari warga RW 09 yang bermimpi dan berangan-angan untuk memiliki sarana olahraga," kata Sugianto yang juga pengurus bidang Perwasitan PBVSI Banyumas itu.
Lapangan bola voli yang berukuran panjang 24 meter x lebar 12 meter itu sudah dibangun sejak 2017 dengan bahan seadanya seperti bambu.
Kemudian direhab lagi pada tahun 2019 dan terakhir tahun 2021 ini dan agak sedikit permanen.
"Sumber dana renovasi lapangan bola voli ini murni berasal dari swadaya masyarakat di RW 09 dengan tujuh RT dan total biaya renovasi menghabiskan dana Rp 15 juta serta sumbangan donatur dari luar," jelas Sugianto.
Sugianto juga menyebutkan dengan adanya sarana olahraga itu, diharapkan bisa mengurangi anak-anak bermain HP dan melakukan hal-hal yang positif lainnya seperti berolahraga.
"Alhamdulillah kita bisa memutus rantai penggunaan gadget oleh anak-anak sampai 40 persen," kata dia.
Karena itu, dengan adanya lapangan dan klub bola voli yang diberi nama Karvoc, kata Sugianto, sedikit bisa mendukung program pengurus PBVSI Banyumas.
"Semoga kita bisa membantu pengurus PBVSI Banyumas untuk mewujudkan visinya menjadikan cabor bola voli Banyumas sebagai barometer di Jawa Tengah," pungkas Sugianto.
Bukan Pamer
Senada dengan Sugianto, Ketua RW 09 Perumahan Karen 2, Sutopo mengatakan, peresmian lapangan bola voli di wilayahnya bukan untuk pamer, namun hanya ingin menunjukkan bahwa sarana olahraga yang direhab tersebut bisa mengurangi anak-anak bermain gadget.
"Sarana olahraga ini nantinya digunakan anak cucu kita, kita wariskan kepada mereka dan juga mengalihkan ke hal-hal yang positif dengan mengurangi bermain gadget,"ungkap Sutopo.
Sementara itu, Kepala Desa Klahang Sulistiono mendukung upaya warga RW 09 yang bersemangat membangun sarana olahraga.
"Saya menyampaikan terima kasih dan bangga kepada RW 09 beserta jajarannya dari RT 1 sampai RT 7, dengan semangat membangun sarana olahraga. Disini orangnya hebat-hebat ya," ucap dia.
Kades Sulistiono mengharapkan dengan adanya lapangan dan klub bola voli Karvoc itu, Desa Klahang bisa terangkat namanya khususnya dari cabor bola voli.
"Karvoc bola voli RW 09 jaya terus mengudara," imbuh dia.***