Network
Lensa Banyumas - Menjelang pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) PKB yang akan dilaksanakan serentak pada Sabtu 6 Maret 2021, sejumlah Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Banyumas kembali menyampaikan pernyataan dukungan kepada Imam Santosa. Dukungan tersebut disampaikan oleh 22 DPAC, Kamis 4 Maret 2021 sore di Kedungbanteng Banyumas, Jawa Tengah.
Dalam kesempatan itu sejumlah DPAC membacakan surat pernyataan dukungan kepada Imam Santosa sebagai Ketua DPC PKB Banyumas.
Pernyataan yang dibacakan oleh Masrukhin Ketua DPAC Pekuncen berisi menolak cara-cara yang otoriter, keputusan penunjukkan pimpinan partai yang dilakukan oleh jajaran DPW dan DPP.
Baca Juga: Urus Perpanjangan SKCK di Kebumen, Cukup Kirim WhatsApp ke 085224246424
"Kami orang banyumas sudah terdidik lama untuk menghargai proses demokrasi yang sehat dan sangat anti dengan sikap otoriter oleh siapapun," ungkapnya.
Terkait hal itu, jika pemilihan ketua DPC PKB Banyumas dan jajaran pengurusnya ditentukan secara sepihak baik oleh DPW maupun DPP tanpa menghargai suara dari tingkat bawah, maka DPAC akan terus melakukan aksi perlawanan.
Para pengurus DPAC tersebut juga berpesan hanya dengan proses demokrasi yang benar, sesuai dengan yang diajarkan Gus Dur sang bapak demokrasi, sehingga PKB akan semakin besar.
"Kami sudah membuat keputusan matang dan membuat pilihan untuk kemajuan PKB, yakni memilih Imam Santosa sebagai Ketua Tanfid DPC PKB Banyumas, dan Mutamir sebagai Sekretaris DPC PKB," tegasnya.
Para pengurus DPAC tersebut juga meminta jajaran pimpinan DPW dan DPP PKB, untuk menghargai pilihan dan dukungan tersebut, sebagai bentuk penghargaan proses demokrasi.
Menanggapi adanya dukungan tersebut, Imam Santosa menyatakan, dukungan tersebut murni suara aspirasi dari bawah (DPAC), bukan dia yang menggerakkan. Pernyataan dukungan ini sudah dilakukan dua kali. Pada pertemuan kali ini, karena mereka mendengar rekomendasi Ketua yang bakal diputuskan DPP, jatuh ke nama orang lain, bukan dirinya.
