LENSA BANYUMAS - Menyusul lonjakan angka Covid 19 dengan kembalinya Cilacap zona merah dengan temuan kasus varian baru Covid 19, sejumlah pihak terkait berupaya maksimal untuk menekan lonjakan tersebut.
Polres Cilacap misalnya bersama Satgas Operasi Mantap Praja dan Operasi Yustisi melakukan penyemprotan disinfektan secara massal di sejumlah titik wilayah Kota Cilacap pada Kamis, 27 Mei 2021.
Polres mengerahkan sejumlah armadanya untuk penanganan tersebut dengan menyambangi sejumlah titik rawan.
Baca Juga: Satu ABK Filipina yang Terpapar Covid 19 di Cilacap Meninggal, Belasan ABK Lainnya Dalam Penanganan
Diantaranya satu mobil AWC dan satu unit mobil khusus penyemprotan disinfektan termasuk satu mobil penerangan masyarakat.
Penyemprotan secara massal dilakukan di sejumlah jalan utama kota Cilacap seperti Jl. Ir. Juanda, Jl. Gatot Subroto, Jl. S. Parman, Jl. Jenderal Sudirman, Jl. Dr. Wahidin, Jl. Soetoyo, Jl. A. Yani, dan Bundaran Alun-Alun Cilacap.
Penyemprotan merambah sejumlah rumah sakit seperti RSUD Cilacap, rumah Sakit Islam Fatimah.
Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi mengatakan penyebaran wabah Covid-19 di wilayah ini masih tinggi.
Hal ini terlihat dari data yang dikeluarkan oleh Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Cilacap, ditambah adanya varian baru B1617.2.