Soal Penanganan Covid-19, Bupati Banjarnegara Curiga Ada Kongkalingkong Rumah Sakit

- 1 Juli 2021, 23:48 WIB
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono /Foto : Tangkapan layar/

LENSA BANYUMAS - Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono menyebut ada kongkalikong alias permainan daalam penanganan pasien Covid 19 di Rumah Sakit. Hal tersebut terungkap dalam video wawancara yang diterima Tim Lensa Banyumas, Kamis, 1 Juli 2021.

Menurut Budhi ini hal itu berdasarkan adanya perbedaan hasil pemeriksaan PCR antara rumah sakit dengan laboratorium. Bahkan Budhi menyebut adanya kepentingan.

"Karena sekarang lumayan sih, kalau karantina di rumah sakit kan lumayan klaimnya. Aku juga sudah mengerti," ujar Budhi dalam video itu.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Bubarkan Hajatan, Camat Kesugihan : Supaya Sadar sedang PPKM !

Budhi Sarwono juga menceritakan jika pihaknya sudah bertemu dengan ‘sales’ yang mencari orang sakit untuk dibawa ke rumah sakit dan dapat komisi dari tiap pasien yang dibawa ke rumah sakit.

"Kemarin saya sudah ketemu sama salesnya. Ada salesnya namanya Bejo, mencari orang sakit untuk dipondokin di rumah sakit. Kalau dipondokin dengan mobil sendiri Rp 200 ribu tapi kalau diambil pakai ambulans rumah sakit honornya Rp 100 ribu,"katanya lugas.

Budhi sangat menyayang praktik kotor seperti itu dan ia pun berharap mengajak agar praktik seperti ini disudahi. 

Baca Juga: Pemkab Banyumas Buka Lowongan CPNS 2021 Sebanyak 2320 Formasi, Segera Cek Caranya !

"Udahlah mari kita sadar, mari kita insaf, nggak usah cari yang macam-macam. Bagaimana kita layani rakyat yang bagus gotong-royong. Insyaallah kalau kita betul-betul menjalankan Pancasila, kuat Indonesia,"katanya.

Dikutip Lensa Banyumas dari Salatigaterkini, Budhi membenarkan jika dalam video ada dirinya. Video diambil di rumah dinas Bupati.
"Iya video itu saya yang bicara," kata Budhi.

Halaman:

Editor: Cokie Sutrisno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x