Apa Itu Sentiment Analysis? Penting untuk Pengembangan Bisnis Anda

- 4 Januari 2024, 22:35 WIB
Ilustrasi: Apa itu sentiment analysis
Ilustrasi: Apa itu sentiment analysis /

LENSA BANYUMAS- Media monitoring dan apa itu sentiment analysis saat ini, menjadi trend untuk berbagai bidang bisnis. Sebab, kemampuannya bisa menyajikan data untuk analisa kebutuhan perusahaan.

Lebih lanjut, penggunaan media monitoring juga erat kaitannya dengan sentiment analysis yang digunakan untuk memperoleh data dari internet. Namun fokus utamanya pada perolehan opini pengguna yang berada pada suatu platform tertentu.

Baca Juga: Produktivitas Kerja Karyawan Adalah: Hal-Hal yang Mempengaruhi

Apa Itu Sentiment Analysis?

Tidak dapat terhindari apabila setiap hari penggunaan internet dibanjiri dengan miliaran data yang berasal dari berbagai sumber atau platform. Keberadaan sentiment analysis dapat digunakan oleh perusahaan untuk dapat menghubungkan berbagai data tersebut sehingga perusahaan memiliki inti dari berbagai opini pengguna secara lebih efisien.

Secara umum, apa itu sentiment analysis sebenarnya merupakan bidang NLP atau Natural Language Processing. Dimana sistem dibangun untuk dapat mengenali serta mengekstraksi berbagai opini berbentuk teks. Informasi demikian dapat diperoleh di internet, tepatnya dalam forum diskusi, media sosial, blog, dan berbagai platform penyedia review.

Menggunakan bantuan sentiment analysis maka dapat diperoleh informasi dari berbagai sumber yang tidak terstruktur tersebut untuk kemudian diubah ke dalam data terstruktur. Data tersebut dapat menjabarkan berbagai opini publik yang berkaitan dengan merek, produk, politik, layanan serta berbagai topik lain yang berhubungan dengan bisnis Anda.

Agar dapat menghasilkan opini sesuai kebutuhan, maka online media monitoring dalam bentuk sentiment analysis tidak hanya harus mengenali teks saja. Namun proses tersebut harus dimaksimalkan dengan penggunaan opini mining. Hal tersebut diperlukan untuk dapat mengenali aspek subjek (topik pembicaraan), polaritas (sifat opini, positif atau negatif), dan pemegang opini (yang mengeluarkan opini).

Baca Juga: Jenis-Jenis Pelatihan dan Pengembangan Karir untuk Meningkatkan Kualitas SDM

Kemudian sentiment analysis membedakan teks tersebut menjadi dua hal yaitu berupa fakta dan opini. Fakta yang sesungguhnya adalah bentuk ekspresi secara objektif mengenai suatu hal. Sedangkan opini lebih kepada ekspresi subjektif namun menggambarkan berbagai perasaan, sentimen hingga penghargaan.

Halaman:

Editor: Cahyaningtias Purwa Andari

Sumber: Dari Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah