Siboen Youtuber Top Asal Desa Kasegeran yang Hasilkan Ratusan Juta dari Channelnya

- 14 April 2021, 16:35 WIB
Siboen pemuda asal desa Kasegeran, Cilongok, Banyumas saat mempraktikkan cara membuat konten youtube perbengkelan
Siboen pemuda asal desa Kasegeran, Cilongok, Banyumas saat mempraktikkan cara membuat konten youtube perbengkelan /Kharisma Muhammadiyah/

LENSA BANYUMAS  - Siboen dan puluhan pemuda milenial dari desa ini kini berpenghasilan jutaan rupiah dari Google atau YouTube. Mereka adalah para pemuda asal desa Kasegeran, Kecamatan Cilongok, Banyumas. Sehingga media dan beberapa orang menjulukinya sebagai kampung Youtuber.

Saat ditemui di rumahnya pada Rabu pagi, 14 April 2021, Siboen menjelaskan semula Ia berjuang jatuh bangun, mengawali dan menggerakan. Kini Siboen telah menjadi jutawan dari YouTube, juga menjadi magnet penarik para YouTuber pemula ataupun profesional berkonsultasi kepadanya. Tak heran jika ekosistem YouTuber ini makin tumbuh, meski dari pedesaan.

Siboen yang kini dikenal sebagai pemilik channel misteri berburu hantu dan bengkel ini juga sering menjadi buruan orang yang ingin menekuni YouTube. Berkat YouTube, lulusan sekolah dasar yang tadinya hanya mengelola bengkel kecil di tepi jalan Cilongok-Purwojati ini sejak dua tahun lalu telah berpenghasilan ratusan juta per bulan. Tak heran tamu dari luar Jawa juga sering berdatangan ke pemilik channel dengan hampir 1 juta subscriber ini.

Baca Juga: Sebelum jadi Youtuber Ternyata Dulu Atta Halilintar Jualan Kartu Perdana

Diceritakan Siboen yang memulai dunia YouTube secara otodidak sejak pertengahan 2017 awalnya bermodalkan ponsel android yang dibeli kredit dengan uang gadai perhiasan istri, Siboen mulai memproduksi konten YouTube. Jatuh bangun ia alami sendiri hingga akhirnya menemukan celah peluang dan penghasilan ratusan juta dari YouTube hingga tahun ketiga sekarang.

Berkat konten bengkel di channel YouTubenya, Siboen menjadi langganan kiriman servis sepeda motor dari luar daerah.  Sepeda motor yang dikirim lewat ekspedisi ini, diminta penonton YouTube nya untuk diservis. Saat servis kendaraan itulah, analisis kerusakan dan cara membetulkan kerusakan dipaparkan secara gamblang menjadi konten YouTube.

"Saya menjelaskan dengan rinci dan dengan bahasa sederhana sehingga orang awampun mengerti penyakit motor dan cara mengobati motor. Itu menjadi konten channel bengkel saya sejak awal sehingga penonton bahkan bisa memperbaiki motor sendiri dengan nonton channel saya," jelas dia.

Baca Juga: 5 Youtuber Perempuan Indonesia dengan Jumlah Subscriber Terbanyak Oktober 2020, Ricis Jawaranya

Saat Lensa Banyumas menemui di rumah sekaligus bengkelnya, Ia pun mempraktikkan cara membuat konten YouTube tentang perbengkelan. Channel berisi tutorial perbengkelan inilah, Siboen hingga kini mendapatkan 912 ribu subscriber. Channel inipula yang terbilang paling produktif mendatangkan dollar dibandingkan dengan channel misteri yang juga dikelolanya. Pasalnya meski sederhana, channel bengkel ini berguna dan setiap saat bisa dibuka ketika dibutuhkan.

"Kalau misteri mungkin sekali nonton sudah tak nonton lagi. Tetapi kalau bengkel bisa membuka lagi ketika butuh. Makanya konten yang saya berikan sederhana, mulai cara menambal ban, memasang kampas rem," ujar suami Tina yang mulai berpenghasilan lima bulan pasca menekuni YouTube.

Menurut cerita Siboen, sebelum mengantongi 'gaji' puluhan hingga ratusan juta per bulan hingga bisa memajang lima 'silver play button' (penghargaan dari YouTube bagi pemilik channel dengan 100 ribu subscriber, red), Siboen merasakan pahit perjuangan menjadi YouTuber. Awalnya ia membuat konten video komedi Banyumasan dengan melibatkan anak-anak dan pemuda setempat. Lima video pendek berbahasa Banyumas dibuat selama tiga bulan.

Baca Juga: Buka Program Keterampilan, MA Ma'arif NU Cilongok Studi Banding ke Demak

"Saya terinspirasi Cingire dari Kebumen, tapi ternyata video kami tak laku dan merasa gagal. Saya justeru mendapatkan cibiran dari tetangga yang sampai melarang anaknya untuk ikut shooting video. Ada tetangga yang berkata jangan ikuti orang mimpi jadi artis itu," kisah pria sederhana yang kini dipercaya turut memotori Tim Kreatif Desa Kasegeran.

Sejak itulah ia terinspirasi untuk membuat konten YouTuber tentang tutorial perbengkelan di mulai dengan bahasa yang paling sederhana namun rinci. Ternyata dari konten YouTube berisi cara memasang karburator, meledak ditonton puluhan ribu.

"Itu bulan kelima sejak saya memulai YouTube, sayapun rajin membuat konten bengkel. Sedang di malam hari saya bikin konten misteri. Akhirnya pada bulan kelima akhirnya saya mendapatkan gaji pertama dari Google Adsense Rp 1,8 juta," kata Siboen.

Baca Juga: Ruangan Santri Ponpes Modern Zam Zam Cilongok Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Rupiah.

Siboen juga menjelaskan, meski orang kenalnya dengan channel misteri, namun untuk pendapatan tertinggi dan stabil tetap bengkel. Karena kalau bengkel bisa berguna dan dibuka sampai kapanpun. Kalau misteri harus selalu baru, tetapi memang mudah menggaet subscriber.

Siboen juga memberikan resep bagi YouTuber pemula, agar pantang menyerah saat memulai YouTube.  Untuk mengoptimalkan YouTube hingga bisa dimonitesasi (diuangkan), bisa dipelajari bertahap. Baginya konsistensi merupakan hal yang terpenting sebelum kualitas konten bagi YouTuber. Ia meyakini ketika tak kenal lelah, setiap YouTuber pemula bisa menuai hasil kerja kerasnya di bulan ke enam.

Mengakhiri bincang bincang, Siboen pun sempat memberikan trik agar bisa cepat melesat menghasilkan pundi pundi uang dari YouTube. Namun saat ia ingin men subscribe akun media yang dikelola, Siboen mengurungkan niatnya karena itu ada punya perusahaan." Saya hanya subscribe untuk YouTube pribadi saja,"katanya.***

Editor: Cokie Sutrisno

Sumber: Kharisma Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini