Network
LENSA BANYUIMAS - Love language atau cara seseorang mengekspresikan rasa cinta yang dimiliki kepada pasangan, pasti berbeda-beda tiap orang.
Untuk itu, ada baiknya bagi kamu untuk mengetahui love language dari pasanganmu dan diri kamu sendiri. Sehingga kalian sama-sama lebih paham bahasa cinta masing-masing.
Love language ini dikenalkan pertama kali oleh Dr. Gary Chapman, seorang penulis buku Five Love Language asal Amerika.
Ia membedah lebih lanjut tentang prinsip komunikasi dalam suatu hubungan. Dari situ, Dr. Gary mengenalkan bahasa cinta yang dapat diaplikasikan ke suatu hubungan. Berikut jenis-jenis love language menurut Dr. Gary Chapman :
Word of Affirmation
Beberapa orang, memiliki love language berupa kata-kata penegasan. Jadi, dia akan sangat senang dengan kalimat-kalimat positif seperti pujian, apresiasi, atau kalimat yang mengekspresikan rasa sayang.
Apalagi jika pasangan mengatakan, "Aku mencintaimu." Selain itu, kata-kata seperti terima kasih dan berbagai ucapan positif lainnya, juga pasti akan sangat senang didengar oleh orang-orang yang memiliki love language berupa word of affirmation.
Quality Time
Beberapa orang yang memiliki love language ini, akan merasa sangat senang apabila diberikan perhatian secara penuh. Sebab, love language ini lebih berfokus pada kualitas waktu yang dihabiskan bersama pasangan.
Dengan ini maka orang tersebut akan merasa dicintai ketika pertemuan yang dilakukan diisi dengan komunikasi yang berkualitas, seperti deep talk, bertukar pikiran, makan bersama, dan lainnya.
Receiving Gifts
Beberapa orang yang memiliki love language ini, memerlukan tindakan atau bukti nyata daripada hanya sekedar kata-kata. Untuk itu, mereka akan sangat senang ketika diberikan hadiah.
