Lensa Banyumas - Sedikitnya 20 orang tewas setelah sebuah kendaraan berisi bahan peledak menabrak sebuah restoran populer di Ibukota Somalia pada Jumat malam.
Menurut Kantor Berita Nasional Somalia seperti dilansir Lensa Banyumas-Pikiran Rakyat.com dari France24, selain yang 20 orang tewas, juga ada 30 orang terluka.
Juru bicara polisi Sadiq Ali Adan menyalahkan kelompok ekstremis al-Shabab setempat yang terkait dengan Al-Qaeda dimana sering menargetkan Mogadishu dengan pemboman, berada dibalik serangan dan ledakan tersebut.
Baca Juga: Di Tengah Aksi Protes, Presiden Paraguay Serukan Kabinetnya Mengundurkan Diri
Restoran Luul Yamani juga diserang tahun lalu. Beberapa rumah di dekat restoran runtuh setelah ledakan saat makan malam, dan polisi menyebutkan kejadian itu menyebabkan sejumlah kematian.
Keamanan di Mogadishu sangat ketat, dengan ribuan pasukan pemerintah dikerahkan untuk mengantisipasi demonstrasi yang direncanakan pada hari Sabtu oleh aliansi pemimpin oposisi atas pemilihan nasional negara yang tertunda. Kemudian Demonstrasi.***