Untuk Apa Uni Emirat Arab Berambisi Luncurkan Roket ke Mars?

- 20 Juli 2020, 13:17 WIB
Peluncuran roket Hope UEA / Youtube Video from Space
Peluncuran roket Hope UEA / Youtube Video from Space /

Baca Juga: Kabar Duka, Sastrawan Indonesia Sapardi Djoko Damono Meninggal Dunia

Misi yang menghabiskan dana Rp 2,7 triliun ini akan menangkap dan menentukan kenyataan yang terjadi di bawah atmosfer Mars; bagaimana energi, debu, gas bergerak melalui atmosfer bawah ke atmosfer atas.

Hope dan Probe memiliki instrumen atau peralatan yang mampu mendeteksi keberadaan dan mengumpulkan data sekaligus tentang cuaca, atmosfer, dan air yang terjadi setiap hari dan musiman.

Ada tiga instrumen yang ada di pesawat dengan kecepatan 121.000 kilometer per jam itu.

Ialah Emirates eXploration Imager (EXI) yakni kamera multi-panjang yang akan menangkap gambar permukaan Mars.

Ia akan mengamati awan debu yang terbentuk di planet merah dan mengukur distribusi awan es air di atmosfer.

Kedua yakni Emirates Mars Infrared Spectrometer (EMIRS). Alat ini untuk mengukur kondisi atmosfer lebih rendah di antaranya debu, cuaca, uap air, dan awan serta suhu.

Ketiga yakni Emirates Mars Ultraviolet Spectrometer (EMUS) yang mengukur atmoster teratas Mars. Alat ini menggunakan gelombang ultraviolet selama bekerja juga menentukan distribusi monoksida dan oksigen.

Selain misi UEA, ada delapan misi aktif lain yang saat ini sedang dan akan menjelajahi Mars di antaranya milik China dan Amerika.

Belum lagi yang sedang direncanakan oleh beberapa negara yang diperkirakan akan mengorbit di atmosfer Mars tahun depan.

Halaman:

Editor: Agus Riyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

x